Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bartending 101: Mengenal 9 Jenis Gelas Cocktail Beserta Kegunaannya 

ilustrasi cocktails (pexels.com/Min An)

Mempelajari ilmu bartending tidak hanya belajar mengenai jenis minuman beralkohol dan cara meraciknya hingga menjadi cocktail yang enak.  Seorang bartender harus mengetahui setiap gelas yang akan digunakan untuk menyajikan sebuah cocktail.

Selain untuk membuat tampilan cocktail tersebut lebih menarik, bentuk gelas juga dapat mempengaruhi rasa serta kenyamanan tamu saat meminumnya.

IDN Times sudah merangkum 9 jenis gelas cocktail beserta dengan kegunaannya yang wajib diketahui oleh pemula. Ada apa saja?

1. Martini glass

lime martini disajikan dalam martini glass (pexels.com/Engin Akyurt)

Pertama kali dikenalkan di Paris Exhibiton 1925, martini glass disebut sebagai gelas alternatif dengan tampilan yang lebih modern dari coupe glass untuk menikmati sampanye.

Karena pinggirannya lebih lebar yang mampu meningkatkan aroma, martini glass pun lebih sering digunakan untuk menyajikan berbagai macam varian martini cocktail lengkap dengan kondimennya yang ditusukan ke dalam tusuk gigi.

Martini glass dapat menampung cairan sebanyak 3-10oz atau 88-295ml

2. Rocks glass

bourbon old fashioned disajikan dalam rocks glass (pexels.com/Anastasia Zhenina)

Rock glass memiliki dua jenis ukuran: single dengan daya tampung 6-8oz 177-230ml atau dan double dengan daya tampung 10-14oz atau 295-414ml.

Karena bentuknya yang lebar dan kokoh, rock glass digunakan untuk menyajikan spirit drinks atau liquor dengan sedikit tambahan es seperti whiskey, brandy, rum, dan vodka.

3. Margarita glass

lime margarita disajikan dalam margarita glass (pexels.com/LAVA)

Digunakan untuk menyajikan cocktail dengan campuran buah di dalamnya, margarita glass memiliki ukuran yang cukup beragam. Biasanya bartender akan menghias pinggiran margarita glass dengan garam untuk menambahkan cita rasa pada cocktail.

Selain digunakan untuk cocktail, margarita glass juga dapat digunakan untuk menyajikan finger foods seperti appetizer cups dan shrimp bites.

4. Lowball glass

maple old fashioned disajikan dalam lowball glass (gastronom.com)

Lowball glass juga dikenal dengan nama old-fashioned glass. Hampir sama seperti rocks glass, lowball glass juga digunakan untuk menyajikan liquor seperti whiskey, brandy, dan rum.

Untuk penyajian old-fashioned sendiri kondimen seperti daun mint dan bahan lainnya langsung dihancurkan di dalam lowball glass. Setelah itu liquor dan es baru dituangkan ke dalam gelas.

5. Highball glass

baller cocktails disajikan dalam highball glass (bonappetit.com)

Memiliki bentuk yang tinggi dan langsing, kapasitas tampung highball glass sekitar 8-12oz atau 230ml-354ml. Bartender akan mengisi highball glass dengan es batu sampai penuh sebelum menuangkan racikan cocktail ke dalam gelas.

Highball glass biasa digunakan untuk menyajikan cocktail seperti Seven and Seven, Scotch and Soda, dan Rum and Coke.

6. Collins glass

tung ting fizz disajikan dalam collins glass (victoriagin.com)

Hampir sama dengan highball glass, collins glass memiliki bentuk sedikit lebih tinggi dan ramping juga daya tampung yang lebih banyak yakni 10-14oz atau 295-414ml.

Cocktail yang disajikan dalam collins glass dapat dinikmati menggunakan sedotan agar lebih mudah saat diminum. Collins glass digunakan untuk menyajikan Tom Collins, Caesar Cokctail, dan Tung Ting Fizz.

7.Copper Mug

moscow mule disajikan dalam copper mug (robbreport.com)

Persis seperti namanya, copper mug terlihat seperti mug pada umumnya dan terbuat dari bahan metal. Copper mug juga dilengkapi dengan gagang cangkir dan dikenal dengan kemampuannya yang mampu membuat cocktail tetap dingin.

Copper mug digunakan untuk menyajikan Moscow Mules.

8. Punch cup

hurricane peach punch disajikan dalam punch cup (foodnetwork.com)

Punch cup memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dari gelas cocktail pada umumnya. Itu karena kandungan alkohol dalam punch cocktail lebih tinggi dari jenis cocktail lainnya.

Selain itu punch cocktail juga disajikan dalam wadah besar yang terbuat dari gelas seperti eggnog dan fruity punch lalu dituangkan ke dalam punch cup.

9. Julep cup

mint julep disajikan dalam julep cup (liquor.com)

Dipopulerkan oleh Kentucky Derby—ajang pacuan kuda tahunan di Louisville, Kentucky—julep cup dikenal dengan kemampuannya dalam membuat minuman tetap dingin untuk waktu yang lama. Julep cup biasanya terbuat dari perak atau timah.

Cara penyajian cocktail dalam julep cup pun cukup unik. Julep cup harus diisi oleh es yang sudah ditumbuk halus sebelum mint julep dituangkan ke dalam gelas.

Sekarang sudah tahu kan gelas mana yang harus kamu pakai untuk menyajikan berbagai jenis cocktail? Jangan lupa sematkan artikel ini di bookmark kamu agar tidak hilang, ya!

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febby Arshani
EditorFebby Arshani
Follow Us