Cara Memotong Buah Kiwi, Gak Harus Dikupas Dulu

Buah kiwi dapat disantap langsung ketika sudah matang. Selain disantap langsung, kiwi juga kearp disajikan sebagai salad buah, smoothie, maupun jus.
Rasanya manis, asam, berair dan memberikan sensasi menyegarkan. Warna hijaunya pun cantik, sehingga bisa mempercantik tampilan ketika ditambahkan pada salad buah.
Sebelum kamu menyantapnya, maka perlu memotong buah kiwi menjadi beberapa bagian. Supaya mudah dikonsumsi dan dapat disajikan untuk berbagai tujuan. Kamu pun perlu memperhatikan irisan buah kiwi, agar daging buah tidak mudah hancur.
Jika kamu baru pertama kali mengonsumsi buah kiwi, gak perlu bingung! Berikut cara memotong buah kiwi yang mudah.
1. Pilih buah kiwi dengan tingkat kematangan yang tepat

Sebelum mulai memotong buah kiwi, pastikan bahwa buah kiwi yang kamu pilih sudah matang. Coba tekan bagian luarnya dengan ibu jari.
Buah kiwi akan empuk dan padat jika tingkat kematangannya sudah tepat. Buah kiwi yang terlalu keras artinya belum matang. Sebaliknya, kalau terlalu empuk dan lembek, bisa jadi terlalu empuk tidak segar lagi.
Setelah memilih buah kiwi yang matang, kamu perlu mencucinya lebih dulu. Cuci menggunakan air mengalir sambil gosok bagian kulitnya secara perlahan.
2. Siapkan talenan

Siapkan talenan dan pisau yang bersih untuk memotong buah kiwi. Tujuannya supaya buah kiwi tidak terkontaminasi bakteri maupun kuman yang dapat mengurangi manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Pisau ynang tidak bersih juga bisa memengaruhi rasa asli kiwi.
3. Potong tanpa mengupas kulitnya

Kalau talenan dan pisau sudah siap, saatnya memotong buah kiwi. Kamu bisa memotong buah kiwi tanpa perlu mengupasnya lebih dulu. Potong buah kiwi menjadi dua bagian, mulai dari bagian tengah atau yang paling lebar.
Kamu bisa mengirisnya secara melingkar yang lebih tipis dan dekoratif. Kira-kira tebalnya sekitar 0,5–1 cm, lakukan dari setengah buah hingga hampir ujung. Buang setiap ujung bagian buahnya.
Hindari memotong kiwi terlalu tipis, supaya dagingnya tidak mudah hancur dan kamu bisa menikmati teksturnya. Setelah mengirisnya secara melingkar, kamu bisa memotongnya menjadi setengah lingkaran sebelum disajikan. Irisan melingkar dan setengah lingkaran ini cocok disajikan sebagai camilan, bekal makan siang, maupun hiasan.
Jika ingin menikmati daging buah yang lebih tebal, maka potong membujur buah kiwi menjadi 4–6 bagian. Kamu juga bisa memotongnya menjadi dua bagian potongan melintang. Potong masing-masing bagian menjadi seperempat lingkaran.
Jika mau lebih menarik, potong bagian tengah dengan irisan diagonal atau zig-zag hingga menjadi dua bagian. Pastikan pisau yang kamu gunakan cukup tajam dan runcing untuk menjangkau bagian tengah buah. Kamu dapat menggunakan bantuan tusuk gigi.
4. Potong buah kiwi setelah mengupas kulitnya

Jika kamu ingin mengupas kulit buah kiwi, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Pertama, coba mengupas kulit buah kiwi dengan menggunakan sendok.
Iris tipis setiap ujung buah kiwi. Masukkan sendok di antara kulit dan daging buah kiwi, usahakan sedekat mungkin dengan kulit buah, supaya mudah dikeluarkan.
Dorong sendok hingga ada bagian yang keluar di bagian bawah buah kiwi. Setelah itu, gerakkan secara melingkar mengikuti bentuk buah. Kalau semua kulit sudah lepas dari daging buah, angkat dan sisihkan kulitnya.
Cara kedua, kamu bisa menggunakan pisau yang cukup tajam untuk mengupas kulit buah kiwi. Kamu tetap perlu memotong setiap ujung buah kiwi. Setelah itu, kupas secara melintang hingga daging buahnya bersih.
Cara berikutnya, mengupas buah kiwi menggunakan peeler lebih cepat dan praktis. Pegang buah kiwi menggunakan satu tangan. Sedangkan, tangan lainnya memegang peeler, usapkan bilah pengupas ke permukaan kulit buah kiwi.
Gerakkan peeler secara perlahan sambil memberi tekanan pada mata pisau bagian bawah. Lakukan gerakan tersebut hingga selesai mengupas. Kamu bisa melakukannya secara membujur maupun melingkar sesuai bentuk buah.
Setelah buah kiwi dikupas, kamu dapat membuat potongan yang sama seperti sebelumnya. Sesuaikan setiap bentuk potongan dengan cara penyajiannya, karena dapat meningkatkan selera makan. Terutama jika kamu ingin menyajikannya dengan oatmeal, pai, maupun fruit platter.
Potong buah kiwi secara memanjang menjadi dua bagian. Setelah itu, potong lagi bagian menjadi dua. Bentuk potongan ini cocok untuk dimakan langsung maupun fruit platter.
Kalau ingin menjadikannya topping oatmeal atau yoghurt, maka potong kembali menjadi bagian lebih kecil secara melintang. Kamu pun dapat menyendok dan menyantapnya bersama oatmeal maupun yoghurt dengan mudah. Pilihan lainnya, potong melingkar yang klasik dan cocok untuk hiasan maupun camilan.
Cara memotong buah kiwi mudah, bukan? Kamu dapat mengupasnya lebih dahulu maupun menyantap bersama kulit buahnya sekaligus. Bentuk potongannya pun dapat disesuaikan dengan tujuan penyajian.
Potongan melingkar dan setengah lingkaran menjadi paling umum, karena simpel dan mudah disantap. Potongan yang lebih kecil cocok untuk topping.
Sedangkan, potongan dengan bentuk unik, kerap digunakan sebagai hiasan yang menggugah selera. Sesuaikan dengan selera dan kebutuhanmu, ya!