Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Kesalahan Mengolah Cumi Hitam, Hasilnya Jadi Alot dan Amis

ilustrasi olahan cumi hitam (vecteezy.com/Ika Rahma)

Cumi hitam memang menjadi salah satu menu favorit banyak orang. Cita rasanya yang gurih dengan sensasi tinta yang khas bikin lauk satu ini begitu menggugah selera. Apalagi ketika dimasak dengan bumbu rempah lengkap dan disajikan hangat bareng nasi putih, dijamin bikin pengin makan melulu.

Namun, tahukah kamu, kalau mengolah cumi hitam ternyata gak bisa asal-asalan? Kalau salah langkah, cumi yang seharusnya empuk dan sedap malah bisa berubah jadi alot dan berbau amis menyengat. Sayang banget, kan?

Nah, buat kamu yang sering gagal saat masak cumi hitam, simak beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat mengolahnya berikut ini. Dijamin setelah ini, masakan cumimu jadi lebih nikmat.

1. Tidak membersihkan cumi dengan benar

Ilustrasi cumi (vecteezy.com/bigcxlotus)

Salah satu penyebab cumi-cumi jadi amis dan gak enak adalah proses pembersihannya yang kurang maksimal. Cumi punya bagian kantung tinta, mata, dan plastik tipis seperti tulang rawan yang harus dibuang. Lendir di tubuh cumi juga perlu dibersihkan dengan air mengalir hingga benar-benar hilang.

Banyak orang yang asal mencuci cumi, atau bahkan langsung memasaknya tanpa membersihkan bagian dalamnya. Padahal, sisa kotoran dan lendir itulah yang jadi biang bau amis. Jadi, penting banget untuk teliti saat membersihkan cumi, ya!

2. Memasak terlalu lama

Ilustrasi memasak (unsplash.com/Gareth Harrison)

Cumi-cumi sangat sensitif terhadap waktu memasak. Jika dimasak terlalu lama, teksturnya bisa berubah jadi keras dan alot. Hal ini dikarenakan protein dalam cumi akan mengencang berlebihan, ketika terkena panas dalam durasi panjang.

Idealnya, masak cumi hanya selama 1-2 menit untuk metode tumis cepat. Jika ingin memasaknya lebih lama, seperti dalam sup atau semur, pastikan durasinya lebih dari 30 menit, supaya tekstur cumi kembali lunak setelah proses pelunakan alami dari bumbu.

3. Salah menyimpan atau mengolah tinta cumi

Ilustrasi cumi-cumi (pexels.com/Rachel Claire)

Tinta cumi adalah bintang utama dalam masakan cumi hitam. Ada teknik khusus, agar tinta ini bisa memberikan rasa gurih yang khas tanpa membuat masakan jadi amis atau pahit. Kesalahan umum yang terjadi adalah membiarkan tinta tercampur dengan air kotor dari cumi, atau memasaknya dengan suhu terlalu tinggi sejak awal.

Cara terbaik. sisihkan tinta dalam di dalam wadah terpisah saat membersihkan cumi. Kemudian, baru tambahkan cumi pada tahap akhir proses masak, agar aroma dan cita rasanya tetap terjaga.

4. Menggunakan bumbu yang terlalu sedikit

Ilustrasi bawang merah (pixabay.com/matthiasboeckel)

Cumi hitam butuh bumbu yang kuat, supaya rasa amisnya tersamarkan dan hasil masakannya lebih nendang. Kalau kamu cuma pakai bawang putih dan garam doang, jangan heran kalau rasanya akan hambar.

Gunakan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, lengkuas, daun jeruk, dan kemangi, supaya aroma amis bisa tersamarkan sempurna. Tambahkan pula sedikit perasan jeruk nipis sebelum dimasak untuk mengurangi bau tak sedap dari cumi.

5. Langsung masak cumi setelah dicuci

Ilustrasi cumi-cumi bersih (pixabay.com/TWNN)

Setelah cumi dibersihkan, sebaiknya jangan langsung memasaknya. Biarkan dulu tiris atau lap dengan tisu dapur, agar tidak menyerap air terlalu banyak.

Cumi yang masih terlalu basah akan menghasilkan masakan yang berair dan bikin bumbu gak meresap sempurna. Selain itu, aroma amis juga lebih mudah muncul kalau dimasak saat masih basah kuyup.

6. Tak menggunakan cumi segar

Ilustrasi cumi segar (pixabay.com/Arut Thongsombu)

Hal paling penting yang sering dilewatkan kebanyakan orang adalah pemilihan cumi yang akan digunakan. Sebaiknya pilih cumi-cumi yang masih segar, karena akan jauh lebih mudah diolah dan rasanya pun lebih manis alami.

Ciri-ciri cumi segar antara lain berwarna putih mengilap, tekstur kenyal, dan tidak berlendir berlebihan. Kalau kamu pakai cumi beku, pastikan sudah benar-benar dicairkan dan dikeringkan sebelum dimasak.

Mengolah cumi hitam yang enak dan tidak amis sebenarnya gak sulit, kok. Asalkan kamu tahu cara membersihkan, mengolah, dan mengatur waktu masaknya, hasilnya bisa seenak restoran. Jangan lupa juga untuk memilih bahan-bahan berkualitas dan bumbu yang pas, supaya cumi hitam buatanmu bikin semua orang di rumah ketagihan.

Itulah beberapa kesalahan memasak cumi hitam yang perlu kamu hindari. Semoga informasi dan tips-tips di atas bisa membantumu memasak cumi-cumi yang enak, ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
Fina Wahibatun Nisa
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us