Sup adalah makanan yang digemari banyak orang. Kuah yang hangat dan rasa yang lezat membuat sup cocok dimakan saat suasana hujan karena dapat menghangatkan tubuh.
Namun, di beberapa negara dengan empat musim, ada sup yang lebih enak saat disajikan dingin. Sup dingin ini biasanya dinikmati saat musim panas agar terasa menyegarkan.
Penasaran? Berikut 7 sajian sup dingin dari beberapa negara di dunia, siap segarkan harimu di tengah cuaca panas.
Sesuai dengan namanya, sup dingin dari Hungaria ini berbahan dasar buah ceri, baik segar ataupun kalengan. Buah ceri tadi akan dihaluskan bersama dengan kayu manis dan wine.
Bumbu lain, seperti sedikit perasan lemon, gula, dan garam kosher ditambahkan untuk memperkaya rasa sup ceri ini. Sebagai pelengkap, krim asam akan ditambahkan ke dalam sup sebelum disajikan.
Kombinasi rasa asam, manis, dan segar dari chilled cherry soup akan membuat hari-hari musim panas lebih menyenangkan.
Tarator adalah salah satu sup dingin yang berasal dari Bulgaria dan berbahan dasar mentimun. Tarator juga dikenal di wilayah Macedonia Utara.
Bahan dasar sup tadi dicampur dengan bawang putih, minyak bunga matahari, walnut, potongan dill, cuka, dan air atau yoghurt khas Bulgaria.
Namun di Macedonia Utara, bahan mentimun bisa diganti dengan wortel atau selada. Rasanya dingin dan menyegarkan, cocok untuk makanan khas musim panas.
Gazpacho adalah sup dingin dari Andalusia, Spanyol. Bahan dasar sup ini adalah sayuran masak dan jenisnya bisa berubah-ubah tergantung musim dan selera pembuatnya.
Namun biasanya, gazpacho terbuat dari campuran tomat, mentimun, bawang putih, paprika, beberapa potongan jenis herbs.
Setelah itu penambahan cuka juga dilakukan untuk dihaluskan bersama bahan-bahan tadi dengan blender.
Gazpacho biasa dinikmati dengan roti. Rasa sayuran segar berpadu dengan bumbu dan disajikan dalam kondisi dingin sangat cocok untuk menemani waktu musim panas.
Hiyajiru atau hiyashiru adalah sup dingin yang berasal dari Prefektur Miyazaki, Jepang. Bahan-bahan hijayiru sangat sederhana dan mudah ditemui di supermarket.
Sup ini terbuat dari miso dingin, wijen, sayuran, dan ikan, serta disajikan dengan nasi. Hiyajiru seringkali ditambah dengan es batu sebelum dihidangkan untuk menambah sensasi segar.
Mul Naengmyeon dibuat dari mi berbahan soba dan tepung kanji yang disajikan dengan kaldu daging sapi.
Sajian ini semakin lengkap dan terlihat lezat dengan tambahan potongan telur rebus, buah pir Korea, acar lobak, serta dibumbui dengan cuka dan mustard.
Supaya lebih menegaskan kesegaran mul naengmyeon, es batu ditambahkan ke dalam sup agar bisa dingin lebih lama. Tertarik mencoba?
Ashlan-fu berasal dari Kyrgyzstan, tepatnya daerah Karakol. Komunitas Dungan, yaitu komunitas China muslim Kyrgyzstan adalah yang pertama kali memopulerkan sup dingin ini.
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat ashlan-fu adalah 2 jenis mi, yaitu mi tebal dari beras dan mi tipis dari gandum. Kedua bahan tersebut dicampur dengan saus cuka dan cabai, serta diberi potongan herbs.
Ashlan-fu biasa disantap dengan piroshky, sejenis roti berisi kentang untuk menyeimbangkan rasa sup.
Sup dingin ini berasal dari Guyana, sebuah negara di pesisir Amerika Selatan. Dilihat dari namanya, sudah bisa ditebak jika bahan utama dari sup ini adalah buah mangga.
Mangga dibuat purée, lalu ditambah dengan santan, yoghurt, dan madu. Potongan daging buah kelapa bisa ditambahkan di atas sup sebagai pelengkap. Rasanya asam manis dan menyegarkan!
Tak hanya dari wilayah Asia, ternyata dari sejumlah negara di benua lain juga memiliki aneka sup dingin kaya rasa. Tertarik mencoba yang mana?