Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Memotong Tempe yang Tipis dan Tak Gampang Hancur

potongan tempe (pixabay.com/Mochamad Arief)
potongan tempe (pixabay.com/Mochamad Arief)

Tempe menjadi salah satu makanan tradisional Indonesia yang dibuat menggunakan biji kedelai. Hidangan satu ini kerap diolah menjadi aneka macam hidangan, tidak terkecuali tempe goreng yang kerap dipotong tipis-tipis untuk membuat hidangan tersebut menyerap bumbu lebih baik dan lebih garing saat dimasak.

Namun, tidak semua orang bisa mendapatkan potongan tipis yang diharapkan karena hidangan ini juga rentan rusak ketika pemotongan berlangsung. Namun demikian, kamu tidak perlu khawatir akan hal tersebut karena berikut ini terdapat lima cara yang bisa diterapkan untuk membantu mendapatkan potongan tempe yang tipis.

1. Gunakan pisau tajam dan ukurannya lebih besar dari tempe potong

ilustrasi pisau di atas talenan (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi pisau di atas talenan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Cara pertama yang bisa diterapkan untuk mendapatkan potongan tempe yang tipis dengan mudah ialah memastikan kamu menggunakan pisau tajam. Lebar pisau sebaiknya tidak lebih kecil daripada lebar tempe yang hendak kamu dapatkan.

Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa sajian ini bisa dipotong dengan baik tanpa berpotensi membuatnya rusak. Pisau tajam akan memotong tempe dengan mudah dan tepat tanpa membuat bagian kedelai yang ada pada hidangan tersebut pecah dan berceceran.

2. Ukur tempe memakai penggaris bersih agar tipisnya sama rata

ilustrasi penggaris berwarna hijau (pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi penggaris berwarna hijau (pexels.com/Karolina Grabowska)

Cara kedua yang bisa dilakukan untuk mendapatkan potongan tempe yang tipis ialah dengan mengukur tempe tersebut menggunakan penggaris. Sedikit lebih banyak mengeluarkan peralatan, tetapi cara ini cukup efektif untuk dilakukan, terutama jika kamu ingin mendapatkan ketipisan yang sama rata.

Dengan demikian, kamu bisa menandai bagian-bagian tempe yang hendak diiris tersebut, lalu kamu bisa langsung memotongnya menggunakan pisau agar tepat dan hasilnya memuaskan. Namun, pastikan bahwa peralatan yang digunakan dalam kondisi bersih, apalagi jika penggaris atau pengukur tersebut hendak disentuhkan pada permukaan tempe.

Hal ini dilakukan untuk mencegah kontaminasi silang yang berpotensi merusak bahan makanan tersebut atau memperpendek usia simpannya.

3. Potong tempe dalam kondisi berdiri dengan perlahan

Potongan tempe (pixabay.com/Dian A. Yudianto)
Potongan tempe (pixabay.com/Dian A. Yudianto)

Cara ketiga yang bisa dilakukan untuk mendapatkan potongan tempe dengan bentuk yang tipis ialah memperhatikan pola potongnya. Di sini kamu bisa membuat tempe tersebut dalam kondisi berdiri, kemudian pastikan bahwa kamu menggerakkan pisau secara lembut dan perlahan.

Hal ini bisa membantu mempertahankan bentuk tempe tersebut supaya tidak mudah hancur dan rusak. Dengan demikian, kamu bisa mendapatkan potongan yang sesuai harapan dan lebih optimal ketika teknik tersebut diterapkan.

4. Potong tempe dengan sisi yang lebih lebar

tempe dalam piring (pexels.com/cottonbro studio)
tempe dalam piring (pexels.com/cottonbro studio)

Cara berikutnya yang juga bisa diterapkan untuk mendapatkan potongan yang tipis pada bahan ini ialah dengan menerapkan pola potong dari sisi yang lebih lebar. Berbeda dengan cara sebelumnya yang mengharuskan tempe tersebut dalam kondisi berdiri.

Teknik satu ini pemotongan bukan dilakukan dari atas ke bawah, melainkan dari sisi kanan ke kiri pada permukaan yang lebih lebar. Hal itu dilakukan untuk mendapatkan konsistensi ketipisan bahan yang sesuai.

Dengan begitu, kamu bisa memperoleh bahan makanan yang diinginkan tanpa khawatir akan hancur atau mudah rusak. Tentu kamu perlu memperhatikan tekanan pada potongan tempe tersebut supaya hasilnya jadi lebih maksimal.

5. Gunakan mandolin atau slicer tajam

slicer (pixabay.com/Robert Owen-Wahl)
slicer (pixabay.com/Robert Owen-Wahl)

Cara selanjutnya yang bisa kamu terapkan untuk mendapatkan potongan tempe yang tipis ialah menggunakan peralatan yang dirancang khusus untuk mendapatkan potongan tipis, yaitu menggunakan mandolin atau slicer. Selain dalam bentuk terpisah, biasanya bagian slicer ini kerap dijumpai pada parutan di bagian sisi tertentu yang ditandai oleh garis lebar dan panjang.

Peralatan tersebut bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan potongan tempe yang tipis. Tetapi, cara ini tidak selalu efektif karena beberapa tempe memiliki tekstur yang berbeda. Umumnya, jika tempe tersebut memiliki tekstur yang agak keras, maka slicer atau mandolin ini bisa digunakan.

Sementara untuk beberapa tempe yang cenderung agak lunak, hal ini bisa berpotensi membuat potongan tempe tersebut jadi rusak.

Tempe menjadi salah satu bahan masak yang kerap dijadikan macam-macam hidangan enak. Salah satunya digoreng sebagai gorengan ataupun keripik. Untuk mendapatkan potongan tempe yang tipis memang memerlukan keahlian dan latihan. Maka dari itu, jika kamu mendapati potongannya belum sempurna, maka jangan lelah untuk melakukannya selama berkali-kali hingga kamu mendapatkan teknik maupun hasil yang sesuai harapan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us