5 Tips Memasak Babi Tore untuk Merayakan Hari Natal

Natal menjadi salah satu momen spesial yang dirayakan oleh umat Nasrani. Selain ibadah, Natal juga identik dengan berbagai hidangan lezat yang disajikan untuk keluarga dan teman. Di Indonesia, salah satu makanan Natal yang unik adalah babi tore khas Manado.
Babi tore merupakan olahan daging babi yang digoreng atau dipanggang hingga garing, lalu disajikan dengan bumbu rempah. Makanan ini terasa gurih, pedas, dan manis. Babi tore biasanya disajikan dengan nasi hangat, sambal, dan lalapan, lho.
Jika ingin membuat olahan daging babi tersebut untuk merayakan Hari Natal, berikut lima tips memasak babi tore yang perlu diperhatikan agar lebih krispi. Tekstur dagingnya pun lembut dan juicy, lho!
1. Gunakan cuka untuk membuat kulit babi tore garing

Kulit babi tore yang kriuk dan crusty merupakan kunci utama cita rasa hidangan ini. Untuk mendapatkan kulit yang garing, kamu bisa menggunakan cuka untuk merendam daging babi sebelum digoreng. Cuka akan membantu memecah protein pada kulit babi, sehingga menjadi lebih mudah menyerap bumbu dan lebih garing saat digoreng.
Caranya mudah, cukup potong daging babi menjadi potongan-potongan berukuran besar. Kemudian, campurkan daging babi dengan cuka, bawang putih, dan garam. Diamkan selama 30—60 menit. Setelah itu, goreng daging babi dengan minyak panas hingga matang dan kulitnya menjadi garing.
2. Tusuk-tusuk bagian kulit dengan garpu

Selain menggunakan cuka, kamu juga bisa menusuk-nusuk kulit babi. Tusukan pada kulit babi dengan garpu akan membantu mengeluarkan minyak berlebih pada kulit babi. Hal ini membuat kulit babi menjadi lebih garing saat digoreng.
Caranya, tusuk-tusuk bagian kulit babi dengan garpu secara merata. Kemudian, goreng daging babi dengan minyak panas hingga matang dan kulitnya menjadi garing.
3. Pastikan kulit babi kering sebelum dibumbui

Kulit babi yang basah akan sulit menyerap bumbu dan membuat kulit daging babi sulit untuk krispi. Oleh karena itu, pastikan kulit babi benar-benar kering sebelum dibumbui. Caranya, keringkan kulit babi dengan tisu dapur atau lap bersih. Kemudian, bumbui daging babi dengan bumbu-bumbu sesuai selera.
4. Perhatikan proses perebusan sebelum menggoreng daging babi

Tips penting lainnya adalah dengan merebus daging babi sebelum digoreng. Hal ini dapat membantu melunakkan daging serta meluruhkan lemak babi yang membuat kulit babi sulit garing. Pada proses ini, kamu bisa menambahkan bumbu-bumbu seperti bawang putih, merica, garam, daun salam, dan kecap asin agar daging lebih sedap setelah digoreng.
Caranya sangat mudah, kamu cukup merebus daging babi dengan air mendidih selama 15 menit. Kemudian, tiriskan daging babi dan biarkan dingin. Setelah itu, bumbui daging babi dengan bumbu-bumbu sesuai selera, lalu goreng hingga matang.
5. Babi tore juga enak disantap dengan nasi goreng, lho!

Babi tore biasanya disajikan dengan nasi hangat, sambal, dan lalapan. Namun, kamu juga bisa menyajikan babi tore dengan nasi goreng. Cita rasa pada nasi goreng membuat babi tore semakin sedap di setiap suapnya.
Selain kelima tips di atas, kamu juga perlu perhatikan daging babi yang akan digunakan. Untuk hidangan babi tore, kamu bisa gunakan daging samcan atau daging babi bagian perut. Kedua jenis daging ini memiliki tekstur yang kenyal dan empuk. Selain itu, pastikan daging babi dimasak dengan api kecil agar bumbu meresap sempurna.
Semoga tips memasak babi tore ini dapat membantumu menyemarakkan Hari Natal bersama keluarga, ya. Praktikkan semua tips di atas agar babi tore bikinanmu terasa renyah di luar, tapi lembut banget di dalam. Selamat memasak!