7 Tempat Makan di Solo yang Menawarkan Kuliner Khas Daerah Lain
Meski tak sebanyak di Jakarta atau kota besar lainnya. Ternyata kamu bisa menikmati kuliner khas dari daerah lain seperti ayam taliwang, soto betawi, hingga coto makassar di Solo lho!
Kepengin tahu di mana tempat, serta kuliner khas daerah lain apa saja yang bisa dicicipi selama singgah di Solo? Yuk, kunjungi satu per satu tempat makan berikut ini.
1. Sate Padang Amura Uda Buyung
Warung kaki lima ini berada di jalanan utama Kota Solo yakni Jalan Slamet Riyadi. Pasti tak susah untuk menemukannya. Mau duduk lesehan atau di kursi, matamu akan dimanjakan dengan pemandangan kota beserta lalu lalangnya, selama menikmati sate padang. Setelah menikmati sate padang, kamu bisa memesan segelas teh atau kopi telur yang hangatnya bisa bikin tubuh relaks.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 18.00-22.00.
Alamat: Jalan Slamet Riyadi No.132, Timuran, Banjarsari.
2. Ayam Taliwang Ndalem Ibu
Baru sampai di depan rumah makan Ayam Taliwang Ndalem Ibu, kamu bakal disambut dengan aroma ayam taliwang bakar yang harumnya bikin nafsu makan jadi menggebu-gebu.
Rumah makan Ayam Taliwang Ndalem Ibu cukup ramai setiap harinya. Banyak orang yang rela antre untuk menikmati ayam taliwang bakar atau goreng, dengan ditemani plencing.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 10.00-21.00.
Alamat: Jalan Madyotaman I, Punggawan, Banjarsari.
3. Babi Guling Bli Kadek
Rica-rica babi, tum babi, babi nyat-nyat, babi kecap, dan masih banyak olahan babi lainnya bisa kamu cicipi di rumah makan Babi Guling Bli Kadek. Bagi kamu yang mengonsumsi daging babi, bisa menikmati olahan babi dengan bumbu Bali yang autentik di sini. Di Babi Guling Bli Kadek juga terdapat ayam betutu sebagai opsi lainnya.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 10.00-19.00.
Alamat: Jalan RE Martadinata No.129, Jebres.
4. Mang Engking Solo
Lokasinya memang bukan di Solo pas. Karena di wilayah perbatasan, banyak yang mengenalnya sebagai salah satu kuliner Solo. Tak cuma menu makanan, konsep restoran Mang Engking Solo juga Sunda banget lho!
Area dining restoran ini berkonsep saung dengan danau berisi ikan yang menghibur pengelihatan. Lalu, ada makanan apa saja di restoran ini? Pastinya menu serba ikan dan seafood yang diolah dengan bumbu khas Sunda.
Kisaran harga: Rp100 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 10.00-21.00.
Alamat: Jalan Ahmad Yani KM 7, Pabelan, Kartasura.
5. Soto Betawi dan Nasi Uduk Bang Daddo
Soto betawi lekat sekali dengan isi daging sapi. Di rumah makan Soto Betawi dan Nasi Uduk Bang Daddo, kamu bisa memilih soto betawi isi daging ayam juga lho! Nasi uduk yang ditawarkan pun, terdapat bermacam lauk yang bisa ditentukan sesuai selera.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 16.30-22.00.
Alamat: Kawasan Kuliner Kota Barat, Jl. Dr Moewardi, Laweyan.
6. Bubur Manado
Belum bisa ke Manado untuk menjajal kehangatan dari sepiring bubur tinutuan? Enggak perlu sedih karena kamu bisa menikmatinya di Solo. Kedai Bubur Manado sendiri berada di spot kuliner Kota Solo.
Sebelum atau setelah mencicipi satu per satu kuliner di deretan kedai spot kulineran di sini, mampirlah sejenak ke Bubur Manado yang cita rasanya autentik banget.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Setiap hari, pukul 10.00-habis.
Alamat: Shelter PKL Manahan, Jalan K.S. Tubun, Manahan, Banjarsari.
7. Warung Coto Asli Makassar Ewako
Masih di wilayah yang sama yakni Banjarasari. Manjakan lidah sekalian dengan kuliner asal Makassar seperti coto makassar, sup konro, sup bersaudara, dan sup ubi. Bila kamu datang pada siang hari, jangan sampai melewatkan segarnya es pisang hijau yang segarnya bikin semangat jalan-jalan.
Kisaran harga: Kurang dari Rp50 ribu per orang.
Waktu operasional: Sabtu-Kamis, pukul 07.15-16.00.
Alamat: Jalan K.S. Tubun No.1, Banjarsari.
Itu tadi tujuh kuliner khas dari daerah lain yang bisa kamu sambangi selagi di Solo. Beberapa di antaranya masih satu jalur, jadi enggak ada salahnya untuk dikunjungi dalam waktu bersamaan supaya lidah puas kulineran.
