9 Manfaat Kesehatan di Balik Rasa Pahit Daun Pepaya
Pepaya merupakan buah yang disukai oleh banyak orang. Berbanding terbalik dengan buahnya, daun pepaya dibenci banyak orang. Karena rasanya yang pahit, banyak yang menolak untuk mencicipinya.
Namun siapa sangka di balik rasa pahitnya, daun pepaya justru memiliki sejuta manfaat. Seolah menutupi kelemahannya yang berasa pahit, daun pepaya memiliki banyak manfaat yang berguna bagi kesehatan yang jarang diketahui.
Nah berikut 9 manfaat tersembunyi dari daun pepaya bagi kesehatan. Simak ulasannya di bawah ini.
1. Dapat mencegah emfisema
Emfisema merupakan penyakit yang berhubungan dengan kerusakan pada kantong udara dalam paru-paru. Daun pepaya memiliki manfaat yang berkaitan dengan penyakit ini. Daun pepaya banyak mengandung vitamin D yang dapat mencegah terjadinya penyakit emfisema yang berhubungan dengan paru paru.
2. Membantu memperlancar pencernaan
Selain berguna untuk terapi emfisema, daun pepaya juga memiliki manfaat lain yang berkaitan dengan pencernaan. Enzim papain terkandung pada daun pepaya, dapat membantu dalam pencernaan protein. Hal ini meninjukan bahwa daun pepaya mampu untuk mengobati gangguan pencernaan. Daun pepaya juga dapat membantu mencerna gluten protein gandum, yang terjadi bagi sebagian orang, yang dikenal sebagai penyakit celiac atau penyakit autoimun.
3. Dapat meningkatkan trombosit
Trombosit merupakan salah satu sel darah yang berperan dalam proses pembekuan darah ketika terjadi perlukaan. Banyak hasil penelitian yang menunjukan daun ‘pahit’ pepaya sangat efektif dalam meningkatkan jumlah trombosit secara cepat. Terutama untuk kasus kekurangan vitamin, kemoterapi sedang, demam berdarah dan banyak lagi.
4. Mengurangi nyeri haid
Tak cukup sampai di situ, daun pepaya juga bermanfaat bagi perempuan. Para perempuan sejak dahulu memanfaatkan daun pepaya untuk permasalahan ini. Jus daun pepaya sangat efektif untuk mengurangi nyeri haid. Caranya dengan merebus beberapa ambil 1 daun pepaya, tambahan asam jawa dan garam, campur dengan segelas air dan didihkan. Minumlah ramuan ini pada saat datang bulan.
5. Sifat anti kanker
Hal yang lebih menakjubkan lagi dari daun pepaya adalah memiliki sifat anti kanker. Berdasarkan hasil penelitian, jus daun pepaya mengandung enzim tertentu yang memiliki sifat melawan kanker terhadap berbagai tumor seperti kanker leher rahim, kanker payudara, kanker hati, kanker paru- paru dan kanker pankreas tanpa efek toksik pada tubuh. Dengan mengatur T-sel, ekstrak daun pepaya meningkatkan respon sistem kekebalan terhadap kanker.
6. Menghambat pertumbuhan bakteri
Daun pepaya juga memiliki khasiat yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan kamu bisa bebas dari kuman penyakit. Jus daun pepaya mengandung lebih dari 50 bahan aktif termasuk senyawa karpain yang menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti jamur, cacing, parasit, bakteri.
7. Meningkatkan imunitas tubuh
Ketika sistem kekebalanmu sedang menurun, daun pepaya bisa menjadi salah satu pilihan untuk meningkatkan imunitas tubuhmu. Daun pepaya akan secara alami melakukan regenerasi sel darah putih dan trombosit. Daun pepaya mengandung lebih dari 50 bahan termasuk vitamin A, C dan E yang mendukung sistem kekebalan tubuh.
8. Anti malaria
Daun pepaya telah ditemukan memiliki sifat anti malaria juga. Dengan demikian, jus daun pepaya sering digunakan di beberapa bagian dunia sebagai profilaksis untuk mencegah malaria di daerah endemis tertentu.
9. Pencegahan demam berdarah
Penelitian ilmiah dan beberapa studi kasus telah menunjukkan bahwa ekstra daun pepaya mengandung enzim papain meningkatkan trombosit. Perusahaan farmasi sudah menggunakan persiapan ekstrak daun pepaya dalam bentuk kapsul dan formula cair. Para dokter merekomendasikan mengambil 20 sampai 25 ml jus ini dua kali sehari selama seminggu untuk hasil yang cepat.
Gimana gak nyangka banget kan? Nah mulai sekarang buanglah rasa bencimu terhadap daun pepaya. Cobalah untuk sesekali mengonsumsinya, karena meskipun pahit namun daun pepaya memiliki sejuta manfaat bagi kesehatan.
