5 Buah yang Dianggap Beruntung dalam Tradisi Tahun Baru Imlek 

Dalam bahasa China, "苹" yang berarti apel, punya cara pengucapan yang sama dengan "平" yang berarti kedamaian. Sehingga orang China percaya, seseorang dapat menjalani hidup yang damai dan harmonis dengan memakan atau menyimpan apel.

Semua warna apel punya makna yang bagus. Apel hijau berarti kekayaan, apel merah berarti kemakmuran. Namun apel merah merupakan apel yang populer untuk dibagikan ke kerabat selama tahun baru Imlek.

Tidak peduli apapun bentuk dan warnanya, pomelo adalah salah satu buah yang penting harus ada saat tahun baru Imlek. Karena pomelo matang di sekitar Festival Musim Gugur, orang China menganggap pomelo sebagai lambang reuni keluarga. Karena itu saat disajikan, jumlah pomelo selalu dua yang artinya sepasang.

Dalam bahasa China, cara penyebutan pomelo "柚" sama dengan "佑" yang artinya melindungi. Diharapkan, semua akan berjalan baik dalam satu tahun ke depan dan semua keluarga serta usaha dalam perlindungan.

Jeruk merupakan buah paling populer dan banyak dicari selama bulan tahun baru Imlek. Bahkan, jeruk sudah mulai banyak dijual sejak satu bulan sebelum Imlek. Bukan tanpa alasan, hal itu karena jeruk dari warna dan bentuknya punya arti yang sangat bagus bagi masyarakat China.

Warna jeruk yang oranye terang, merupakan lambang emas yang berarti kemakmuran. Bentuk jeruk yang bulat, menandakan keberuntungan tidak akan terputus dan akan tetap utuh. Bentuk jeruk juga mirip matahari, selaras dengan prinsip yang "阳" dalam yin and yang. Artinya, jeruk merupakan simbol kelimpahan karena dulunya hanya boleh dikonsumsi oleh keluarga kerajaan.

Bukan cuma buahnya, tanaman jeruk keprok kecil juga banyak dijadikan dekorasi selama tahun baru Imlek. Tanaman ini mewakili makna 'tanaman yang beruntung akan menghasilkan buah yang beruntung juga.' Dalam hal ini, orangtua mendoakan setiap anak dan keluarga anaknya akan dilimpahi keberuntungan juga.

Anggur merupakan salah satu buah yang dianggap mewah bagi masyarakat China. Hal itu karena anggur juga termasuk salah satu buah yang hanya boleh dikonsumsi keluarga kerajaan. Karena anggur biasanya selalu dijual dalam bentuk berkelompok, anggur merupakan simbol keberuntungan dan kekayaan yang besar.

Bukan cuma itu, anggur juga merupakan simbol kesuburan. Anggur hijau untuk menggambarkan vitalitas dan kemakmuran. Sedangkan anggur ungu untuk menggambarkan rasa hormat dan keanggunan.

Bukan cuma populer pada hari raya Imlek saja, nanas juga merupakan buah perayaan yang penting bagi orang China. Sebelum memasuki kantor atau rumah baru, orang China akan menggelindingkan nanas ke dalam rumah. Sudut di mana nanas itu berhenti, dipercaya merupakan sudut keberuntungan.

Warna nanas yang kuning, melambangkan kekayaan. Dalam bahasa Hokkien (bahasa daerah China), nanas disebut sebagai 'ong lai', yang artinya keberuntungan akan datang. Namun uniknya pada tahun baru Imlek, nanas bukanlah dikonsumsi sebagai buah melainkan sebagai bahan makanan.

Kalau kamu memasuki supermarket yang membuat dekorasi khusus hari raya Imlek, kamu pasti akan banyak menemukan buah-buah di atas ini sebagai pajangan. Dan kebanyakan buah-buah di atas yang merupakan simbol keberuntungan untuk hari raya Imlek, rasanya sangat manis. Termasuk jeruk sekalipun yang biasanya kecut. Sudah pernah mencobanya?