Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

11 Cara Menyimpan Buah Pepaya biar Tetap Segar dan Gak Cepat Busuk

ilustrasi buah pepaya (unsplash.com/Pranjall Kumar)
ilustrasi buah pepaya (unsplash.com/Pranjall Kumar)

Buah pepaya memiliki kadar air yang tinggi dan rentan terhadap serangan mikroorganisme, seperti bakteri, jamur, dan virus. Selain itu, enzim yang terdapat di daging buahnya, seperti papain dan chymopapain, juga dapat menyebabkan buah ini cepat membusuk.

Pada suhu ruang yang hangat, mikroorganisme dan enzim tersebut dapat berkembang biak dan mempercepat proses pembusukannya. Padahal, sering kali buah pepaya yang kita konsumsi gak langsung dihabiskan atau harus disimpan kembali.

Sebenarnya, ada beberapa cara untuk menyimpan buah pepaya agar bisa tetap segar dan gak cepat busuk. Beberapa caranya bisa kamu ikuti dalam langkah-langkah menyimpan buah pepaya berikut ini. Coba praktikkan, yuk!

1. Pilih buah pepaya yang matang dengan warna kulit kekuningan dengan daging buah yang sudah empuk

ilustrasi buah pepaya matang (pixabay.com/falco)
ilustrasi buah pepaya matang (pixabay.com/falco)

2. Tempatkan buah pepaya di tempat yang sejuk dan kering, seperti di dalam keranjang atau tempat penyimpanan buah-buahan

ilustrasi buah pepaya (vecteezy.com/Khunkorn Laowisit)
ilustrasi buah pepaya (vecteezy.com/Khunkorn Laowisit)

3. Namun, hindari untuk menumpuk buah pepaya dengan buah lain, karena reaksi kimia yang terjadi bisa mempercepat proses pembusukan

ilustrasi buah-buahan di keranjang buah (pixabay.com/riocold)
ilustrasi buah-buahan di keranjang buah (pixabay.com/riocold)

4. Buah pepaya sebaiknya gak terlalu lama terpapar sinar matahari langsung, karena bisa mempercepat proses pematangannya

ilustrasi buah pepaya (pixabay.com/Hipolito Collazo)
ilustrasi buah pepaya (pixabay.com/Hipolito Collazo)

5. Gak seperti buah lain, pepaya yang belum dikupas gak perlu dicuci sebelum disimpan. Air juga bisa mempercepat proses pembusukannya, lho!

ilustrasi mencuci buah-buahan (pexels.com/Askar Abayev)
ilustrasi mencuci buah-buahan (pexels.com/Askar Abayev)

6. Cukup bersihkan dengan kain bersih, lalu simpan pepaya di keranjang buah atau masukkan ke dalam kulkas agar kesegarannya tetap terjaga

ilustrasi membersihkan buah dengan kain bersih (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi membersihkan buah dengan kain bersih (pexels.com/Ron Lach)

7. Namun, sebelum disimpan di dalam kulkas, sebaiknya bungkus pepaya dengan plastic wrap atau kantong plastik terlebih dulu

ilustrasi plastik wrap (vecteezy.com/Andriy Olkhovyy)
ilustrasi plastik wrap (vecteezy.com/Andriy Olkhovyy)

8. Jika buah pepaya sudah terlanjur dikupas, dicuci, dan dipotong-potong, keringkan air yang ada di seluruh permukaannya dengan tisu

ilustrasi mengambil tisu (vecteezy.com/Nai Sukanant)
ilustrasi mengambil tisu (vecteezy.com/Nai Sukanant)

9. Setelah itu, masukkan potongan buah pepaya ke dalam wadah kedap udara, seperti kotak plastik atau stoples kaca

ilustrasi menyimpan potongan buah pepaya di dalam kotak plastik (freepik.com/Freepik)
ilustrasi menyimpan potongan buah pepaya di dalam kotak plastik (freepik.com/Freepik)

10. Bila perlu, tambahkan sedikit air perasan jeruk nipis untuk mencegah perubahan warna dan menjaga kelembapannya

ilustrasi buah pepaya dan jeruk nipis (pexels.com/alleksana)
ilustrasi buah pepaya dan jeruk nipis (pexels.com/alleksana)

11. Simpan wadah berisi buah pepaya di dalam kulkas dengan suhu sekitar 4-5 derajat Celsius, terutama di rak bagian tengah kulkas

ilustrasi menyimpan buah segar di kulkas (unsplash.com/Ello)
ilustrasi menyimpan buah segar di kulkas (unsplash.com/Ello)

Dengan cara di atas, buah pepaya yang telah dikupas dapat disimpan dengan baik dan awet lebih lama di dalam kulkas. Namun, sebaiknya buah pepaya dikonsumsi dalam waktu 1-2 hari setelah dikupas untuk menjaga kualitas dan kesegarannya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us