12 Tips Membuat Wajik Ketan, Tak Gampang Basi!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kalau harus menyebutkan makanan tradisional yang masih banyak peminatnya, wajik adalah salah satunya. Kue dengan cita rasa manis serta bertekstur kenyal dan lengket ini selalu mewarnai kuliner Indonesia di berbagai kesempatan. Mulai dari acara penting, pertemuan, atau sekadar jamuan sederhana di rumah.
Berbahan dasar beras ketan dan santan, wajik siap memesona lidah siapa saja. Memang proses pembuatannya memerlukan kesabaran, tapi dengan menerapkan resep dan tips yang tepat, hasilnya akan memuaskan, tidak gampang basi. Mari jelajahi 12 tips membuat wajik ala rumahan di bawah ini!
1. Gunakan beras ketan berkualitas. Ciri-cirinya ketan berwarna putih konsisten, beraroma khas, teksturnya keras, dan tidak gampang hancur
2. Rendam ketan sebelum dimasak agar lebih cepat matang. Untuk wajik, rendam selama minimal 2--3 jam. Semakin lama direndam, ia akan lebih lengket
3. Ketan harus dikukus setengah matang dulu agar teksturnya pas, biasanya 15--30 menit, tergantung kualitas dan jumlah ketan yang dimasak
4. Gunakan santan kental atau sedang sebagai campuran ketan untuk memperoleh rasa legit yang lebih maksimal. Pastikan kualitasnya bagus
5. Pilih gula merah berwarna pekat atau kecokelatan untuk memberi warna yang lebih eksotis. Jumlahnya bisa disesuaikan dengan selera
6. Kalau ingin warna lain, ganti gula merah pakai gula pasir biasa, kemudian tambahkan pasta pandan atau pewarna merah, tergantung selera
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Fakta Wajik, Jajanan Klasik dari Tanah Jawa yang Bermakna Dalam
7. Masak santan dan gula pakai api kecil sampai mengental. Pastikan santan mengeluarkan minyak untuk mencegah wajik cepat basi
8. Setelah ketan dimasukkan ke dalam santan, penting memasaknya cukup lama sampai agak kering. Tujuannya agar wajik tak mudah basi
9. Tanda adonan sudah siap diangkat bisa dirasakan lewat teksturnya yang mulai memberat, muncul kerak di samping wajan, dan harum
10. Lapisi wadah cetakan memakai daun pisang atau plastik yang aman untuk makanan. Tujuannya biar adonan tidak lengket saat dilepas
11. Adonan wajik yang dipindahkan dalam wadah harus ditekan-tekan sampai padat. Tujuannya untuk memaksimalkan tekstur dan penampilan
12. Olesi pisau memakai sedikit minyak untuk memotong wajik supaya tidak lengket. Pastikan wajik sudah dingin dan ngeset dengan baik
Wajik sebagai makanan tradisional Indonesia memang patut kita jaga keberadaannya. Salah satunya adalah dengan cara memasaknya sendiri di rumah. Biar hasilnya optimal, kamu juga bisa memaksimalkan proses memasak dengan cara menerapkan 12 tips memasak wajik di atas. Yuk, masak sendiri!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.