Lapar malem-malem menjadi salah satu hal yang paling enggak enak, apalagi kalau di dapur lagi enggak ada makanan apa-apa. Mau masak, tapi enggak ada bahan. Kalau enggak makan, perut bakal keroncongan semalaman.
Tapi beda ceritanya kalau kamu lagi liburan ke Yogyakarta. Di kota ini, ada banyak tempat makan yang buka hingga tengah malam, bahkan hingga pagi menjelang.
Buat kamu yang suka lapar tengah malem, berikut 5 kuliner di Yogyakarta yang buka sampai tengah malam!
Kamu yang bosan sama mie instan biasa, kamu bisa mampir ke Warmindo Bu Siti. Walaupun menunya cuma mie, namun Bu Siti menambahkan bumbu rahasia ke racikan mie sehingga rasa mienya beda dari yang biasa kita buat.
Ada tiga varian mie yang bisa kamu coba yaitu mie goreng kering, basah, atau menu favoritnya yaitu mie nyemek. Biar lebih enak, kamu bisa minta mienya ditambah telur ayam, telur bebek, atau doble.
Selain mie, warung ini juga menyediakan tempe mendoan dan aneka sate bakso.
Alamat: Jl. Sisingamangaraja No.36, Daerah Istimewa Yogyakarta 55153.
Jam buka: setiap hari dari pukul 18.00 sampai 02.00 WIB.
Harga: Rp9-15 ribu.
Sudah ada dari tahun 1979, Warung Soto Sampah merupakan salah satu kuliner legendaris di kota Yogyakarta. Semangkuk soto hangat ini terdiri dari bihun, taoge, kol, dan daging gajih yang disiram dengan kuah soto. Kalau semangkuk soto belum cukup, kamu bisa menambahkan aneka gorengan yang tersedia.
Oh ya, meski namanya agak aneh, warung di sini bersih kok! Penamaan Soto Sampah sendiri berasal dari kuah soto yang penuh rempah sehingga saat disajikan penampilannya agak berantakan. Tenang, walaupun penampilannya berantakan, rasa soto di sini enak banget dan bikin ketagihan!
Alamat: Jl. Kranggan No.2, Cokrodiningratan, Daerah Istimewa Yogyakarta 55233.
Jam buka: setiap hari pukul 19.00 sampai 03.00 WIB.
Harga: Rp6-10 ribu.
Nih buat kamu yang ngidam gudeg malem-malem, kamu bisa mampir ke gudeg Pawon. Uniknya, semua pelanggan di sini ngantri dan makan langsung di dapur.
Di gudeg Pawon, kamu bisa milih mau gudeg basah atau kuah. Selain itu ada juga krecek, pindang telur, sayur tempe, dan ayam kampung. Rasa gudegnya gurih dan porsinya yang banyak cukup buat bikin perut kenyang.
Alamat: Jalan janturan UH/IV No.36, Daerah Istimewa Yogyakarta 55164.
Jam buka: setiap hari pukul 18.00 sampai 21.00 WIB.
Harga: Rp13-40 ribu.
Nasi Teri Gejayan cocok buat kamu yang mau makan enak dengan porsi banyak tapi cuma punya budget pas-pasan. Nasi teri ini gurih banget karena diolah dengan santan. Seporsi nasi teri, ditambah telur, tempe kering, dan sayur.
Menu lain yang bisa kamu cicipi yaitu sambal teri, sayur labu siam, sayur nangka, dan aneka menu lainnya. Beda dengan warung nasi lain, warung Nasi Teri Gejayan ini buka sampai tengah malam. Cocoklah buat kamu yang suka laper malem-malem!
Alamat: Jl. Affandi No.5, Daerah Istimewa Yogyakarta 55222.
Jam buka: Selasa sampai Minggu pukul 21.30 sampai 03.30 WIB (Senin tutup).
Harga: Rp10-15 ribu.
Selain gudeg-nya, Yogyakarta juga terkenal dengan angkringannya. Ada banyak angkringan di Yogyakarta, salah satunya adalah angkringan Tugu Jogja Lik Man. Tempat ini menyediakan sego kucing dengan lauk tempe atau teri, dan jadah bakar.
Lauk lain yang tersedia adalah sate telur, aneka gorengan, tahu, dan tempe bacem. Harga makanan dan minuman yang ditawarkan di angkringan Lik Man ini juga murah meriah, dan enggak bikin dompet bolong.
Alamat: Pasar Kranggan, Jl. Poncowinatan No.7, Daerah Istimewa Yogyakarta 55232.
Jam buka: setiap hari pukul 16.00 sampai pukul 01.00 WIB.
Harga: Rp2-5 ribu.
Bisa dibilang, Yogyakarta adalah gudangnya kuliner lezat. Di kota ini, kamu enggak akan kesulitan menemukan penjual makanan di tengah malam.
Meski begitu, karena COVID-19 masih ada, pastikan kamu mentaati protokol kesehatan ya!