Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Lauk Kering yang Awet dan Tahan Lama untuk Stok Perjalanan Mudik

ilustrasi kering kentang (vecteezy.com/p.sanyoto968635)

Mudik selalu jadi momen yang ditunggu-tunggu saat hari raya Idul Fitri, apalagi bagi kamu yang merantau atau sudah lama nggak pulang kampung. Namun, perjalanan yang menempuh waktu berjam-jam bisa membuat banyak orang bingung soal makanan, karena perut bisa tiba-tiba lapar di tengah jalan.

Nah, membawa bekal sendiri bisa jadi solusi paling aman dan nyaman selama mudik. Lauk kering jadi pilihan paling pas buat dibawa mudik. Selain awet, rasanya juga akan tetap enak meski dimakan dalam waktu berhari-hari. Yuk, simak lima rekomendasi lauk kering yang bisa jadi andalan kamu selama perjalanan mudik dalam artikel ini ya!

1. Abon sapi

ilustrasi abon sapi (vecteezy.com/amandalamsyah)

Abon adalah salah satu kandidat laut kering yang sangat disukai banyak orang dan menjadi favorit untuk dibawa selama perjalanan mudik. Teksturnya yang halus kering dan rasanya yang lezat membuat lauk ini begitu pas untuk dikonsumsi oleh segala usia.

Selain lezat, abon juga sangat praktis dan tahan lama sehingga sangat cocok untuk dijadikan stok atau pilihan lauk ideal selama perjalanan panjang mudik lebaran. Cukup taburkan abon di atas nasi dan nikmati sajian dengan cita rasa gurih serta full protein selama perjalanan. 

2. Dendeng balado kering

ilustrasi dendeng balado kering (vecteezy.com/john_walker)

Bagi para pecinta pedas, mungkin lauk yang satu ini sangat cocok untuk dijadikan teman makan selama di perjalanan mudik. Dendeng balado kering adalah lauk andalan yang begitu menggoda selera dengan perpaduan rasa gurih dan pedas yang khas.

Lauk ini terbuat dari irisan daging sapi yang digoreng kering lalu dilumuri sambal balado. Jika disimpan dengan benar dalam wadah tertutup rapat, dendeng balado bisa bertahan hingga 2 minggu hingga 1 bulan di suhu ruang. Namun, penting untuk memilih dendeng yang tak terlalu berminyak, karena minyak berlebih bisa membuat lauk ini cepat tengik.

3. Kering tempe

ilustrasi kering tempe (vecteezy.com/fxxproject)

Jika kamu sedang diet atau menjaga pola makan, kamu bisa membuat kering tempe sebagai stok lauk kering selama perjalanan mudik. Tak hanya lezat, hidangan ini sangat mudah dibuat, ekonomis, dan juga penuh gizi.

Cukup potong tempe kecil-kecil dan tipis, lalu goreng hingga kering dan masak dengan bumbu manis gurih seperti kecap, bawang, dan garam. Selain lezat, lauk ini juga punya cita rasa yang bersahabat di lidah siapa saja. Untuk hasil terbaik, pastikan tempe benar-benar kering dan digoreng garing sebelum dimasak  dengan bumbu agar tidak mudah basi.

4. Kering kentang

ilustrasi kering kentang (vecteezy.com/p.sanyoto968635)

Kering kentang atau yang lebih dikenal dengan julukan kentang mustofa juga bisa menjadi salah satu pilihan lauk kering yang bisa dibawa saat perjalanan mudik. Rasanya yang manis, pedas, gurih dan teksturnya yang super renyah, membuat lauk ini digemari oleh siapa saja.

Selain enak, kering kentang juga sangat praktis dibawa dan bisa jadi pendamping sempurna untuk nasi putih atau camilan selama perjalanan mudik. Hindari menyimpan lauk ini dalam kondisi lembap agar tidak melempem atau berjamur selama di perjalanan.

5. Serundeng

ilustrasi serundeng (freepik.com/jcomp)
ilustrasi serundeng (freepik.com/jcomp)

Selain kering tempe dan kentang, salah satu olahan kelapa parut ini juga bisa menjadi rekomendasi lauk kering yang cocok untuk stok selama perjalanan mudik. Dengan cita rasa gurih dan wangi rempah yang menggoda, serundeng sangat cocok dimakan dengan nasi putih.

Tidak hanya enak, serundeng juga bisa menjadi lauk yang mengenyangkan karena mengandung banyak potongan daging sapi di dalamnya. Daging yang merupakan protein bisa menjadi sumber energi selama di perjalanan.

Dengan beberapa rekomendasi stok lauk kering yang awet dan praktis, perjalanan mudikmu jadi lebih nyaman tanpa perlu repot mencari makanan di luar. Pastikan teknik penyimpanan lauk dilakukan dengan tepat agar kelezatannya tetap terjaga ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Firda Fortuna Nasich
EditorFirda Fortuna Nasich
Follow Us