Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memasak Kalkun biar Matang Merata dan Terasa Gurih

ilustrasi kalkun yang telah matang (unsplash.com/Claudio Schwarz)

Kalkun merupakan jenis unggas yang mungkin tak terlalu umum dikonsumsi oleh orang Indonesia. Namun, dagingnya telah banyak dijual di pasaran, lho. Bila kamu penasaran dengan rasanya, boleh juga bila sesekali mencobanya memasak di rumah.

Bagi kamu yang tak terbiasa mengolah unggas ini, berikut beberapa tips memasak kalkun yang bisa kamu ikuti. Dijamin daging akan matang sempurna dengan rasa yang gurih.

1. Memilih dan mempersiapkan kalkun

ilustrasi kalkun segar (unsplash.com/Karyna Panchenko)

Saat membeli kalkun, pastikan kamu memilih daging yang segar. Sebab, ini akan sangat menentukan rasa masakan nantinya. Kemudian, kamu sebaiknya memilih ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Bila membeli dalam keadaan beku, maka cairkan terlebih dahulu hingga suhu ruangan. Kamu boleh untuk memasaknya langsung ketika membeku selama yakin dagingnya tetap segar, tapi waktu memasaknya akan lebih lama.

2. Cuci bersih dan potong daging kalkun

ilustrasi daging kalkun yang dipotong (unsplash.com/Eiliv Aceron)

Sama halnya dengan mengolah ayam pada umumnya, kamu harus mencuci bersih dan membuang kotoran di dalam ampelanya. Cuci menggunakan air mengalir untuk menghilangkan semua kotoran dan sisa bulu atau kulit ari yang masih menempel.

Bila ingin menghidangkannya dalam keadaan utuh tidak apa-apa. Namun, lebih cepat waktu pemasakannya bila dipotong-potong lebih kecil.

3. Rebus daging kalkun terlebih dahulu

ilustrasi merebus air (unsplash.com/Michal Balog)

Biasanya, daging ayam kalkun mempunyai lebih banyak lemak. Jadi akan lebih baik dibuang dulu kelebihan lemaknya jika bisa menyayat lemak ketika masih mentah.

Alternatifnya, kamu bisa merebus daging hingga matang, lalu buang air rebusan yang telah bercampur dengan lemaknya. Kemudian, rebus kembali untuk kedua kalinya untuk proses memasak selanjutnya.

4. Gunakan teknik memanggang

ilustrasi kalkun yang dioven (unsplash.com/Alison Marras)

Daging kalkun umumnya cenderung lebih alot bila tidak dimasak lama. Hal ini dikarenakan dagingnya bertekstur mirip ayam kampung, tapi ukurannya lebih besar.

Oleh karena itu, pastikan memasak daging kalkun dalam waktu lama atau menggunakan oven, sehingga menjadikan dagingnya lebih cepat empuk. Selain itu, kamu juga dapat memberikan sayatan di permukaan daging untuk mempercepat pengempukan daging.

5. Menggunakan berbagai bumbu rempah

ilustrasi berbagai bumbu (unsplash.com/Calum Lewis)

Rasa daging kalkun mirip daging ayam pada umumnya, tapi terasa lebih gurih dan juicy karena memiliki lemak yang lumayan banyak. Kamu dapat mengolahnya menggunakan berbagai macam bumbu sesuai selera, dari yang sederhana sampai berempah medok.

Hal tersebut karena daging kalkun tak menimbulkan rasa atau aroma aneh, seperti saat memasak kambing atau bebek. Di samping itu, kulitnya juga lebih tipis, jadi lebih enak dimakan jika digoreng ataupun dipanggang.

Bagi pencinta kalkun, maka kamu bisa menerapkan tips memasaknya di atas. Selain bisa matang merata, rasanya juga jadi makin gurih, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us