Cara Membuat Karupuak Jariang alias Kerupuk Jengkol Khas Padang

Bahan:

• 1 kg jengkol tua
• 4 lembar daun salam
• garam secukupnya
• minyak goreng secukupnya untuk menggoreng 
• air secukupnya untuk merebus jengkol

Kupas kulit bagian luar jengkol, kemudian belah menjadi dua keping. Rendam jengkol dalam air selama kurang lebih 20 menit, kemudian ganti airnya, dan rendam kembali selama 20 menit.

Selanjutnya, sediakan wajan atau panci berisi air. Masukkan jengkol, daun salam, dan beri garam secukupnya. Rebus jengkol sampai benar-benar empuk, kemudian dinginkan.

Setelah jengkol cukup dingin, ambil satu lembar plastik bening sekitar satu setengah jengkal. Baluri bagian atas plastik dengan minyak goreng agar tidak lengket. Selanjutnya, letakkan satu keping jengkol rebus di atas plastik dan lipat dua plastik sampai menutupi jengkol.

Kemudian dengan menggunakan batu ulekan, pipihkan jengkol rebus sampai tipis dan lebar. Setelahnya, dengan hati-hati pindahkan jengkol pipih ke atas nampan penjemur. Lakukan sampai semua jengkol rebus habis.

Jemur jengkol yang sudah dipipihkan di bawah sinar matahari sampai kering. Setelah itu, kerupuk jengkol siap untuk digoreng.

Proses penjemuran biasanya memakan waktu kurang lebih 2 sampai 3 hari, tergantung tingkat kepanasan matahari. Usahakan menjemurnya di bawah matahari langsung agar tidak tumbuh jamur.

Sediakan wajan penggorengan dengan minyak yang cukup banyak. Tunggu hingga minyak panas, ambil beberapa keping kerupuk jengkol kering, kemudian goreng hingga semua permukaan matang dan mengembang.

Angkat kerupuk dan tiriskan minyaknya. Karupuak jariang khas Padang siap dinikmati. Boleh juga menambahkan taburan garam dan penyedap rasa jika ingin menikmati dengan rasa yang lebih gurih atau dibaluri sambal untuk sensasi yang pedas.

Karupuak jariang khas Padang sangat mudah dibuat, bukan? Selamat mencoba!