Pindang tulang iga sapi khas Palembang punya cita rasa yang kuat dan khas. Perpaduan asam, pedas, dan gurih dari kuahnya bikin lidah langsung segar sejak suapan pertama. Potongan tulang iga yang empuk makin sempurna dinikmati bareng nasi hangat. Gak heran kalau masakan ini jadi favorit banyak orang saat kumpul keluarga atau makan siang spesial.
Untuk membuatnya, bahan-bahannya pun gampang ditemukan dan cara masaknya juga gak ribet. Yuk, cobain resep pindang tulang iga sapi yang satu ini!
Bahan utama:
1 kg tulang iga sapi
Bumbu halus:
5 buah cabai merah
10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
2 ruas kunyit
1/2 ruas jahe
air secukupnya
Bumbu masak:
2 lembar daun salam
2 batang serai
2 ruas lengkuas
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
1 1/2 sdt kaldu bubuk
air asem secukupnya
2 buah tomat merah
1 buah tomat hijau
cabai orange secukupnya
buah nanas
daun bawang
daun kemangi
Masukkan 1 kg tulang iga sapi ke dalam panci presto, tuang air hingga iga terendam. Presto selama 20 menit.
Matikan api, tunggu hingga uap keluar habis, lalu buka tutupnya. Angkat iga dan sisihkan ke wadah.
Kupas dan cuci bersih 1 buah nanas, lalu potong dadu. Potong juga 2 buah tomat merah dan 1 buah tomat hijau, sisihkan.
Seduh air asam jawa dengan sedikit air panas, aduk rata, ambil airnya saja, sisihkan.
Blender 5 cabai merah, 10 bawang merah, 5 bawang putih, 2 ruas kunyit, 1/2 ruas jahe, dan air secukupnya. Sisihkan.
Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Tambahkan 2 daun salam, 2 batang serai geprek, dan 2 ruas lengkuas geprek. Aduk rata.
Tuang air rebusan iga secukupnya ke dalam tumisan, aduk rata hingga bumbu larut dalam kuah.
Masukkan kembali tulang iga ke dalam kuah berbumbu. Aduk pelan agar tidak hancur. Didihkan.
Tambahkan 1 sdt garam, 1 sdt gula pasir, 1 1/2 sdt kaldu bubuk, dan air asam jawa yang sudah disiapkan. Aduk rata.
Masukkan cabai rawit orange utuh, potongan nanas, tomat merah dan hijau, serta daun bawang.
Setelah kuah kembali mendidih, masukkan daun kemangi secukupnya. Aduk cepat, lalu matikan api agar kemangi tetap segar.
Tuang pindang tulang iga ke mangkok saji. Hidangkan selagi panas bersama nasi putih hangat.
Gunakan iga sapi yang masih fresh biar kaldunya keluar sempurna.
Jangan terlalu banyak air saat presto, cukup asal terendam supaya kaldunya kental.
Tumis bumbu sampai benar-benar matang biar rasa kuah lebih tajam dan nggak bau langu.
Pilih nanas yang agak matang supaya rasa manisnya nyatu sempurna dengan kuah asam.
Masukkan tomat dan kemangi di akhir biar tetap segar dan nggak hancur.
Pindang tulang iga sapi khas Palembang ini cocok banget buat kamu yang doyan masakan berkuah segar dan berbumbu kuat. Perpaduan asam, pedas, dan gurihnya dijamin bikin nagih setiap suapan. Selamat memasak!