Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Resep Es Pisang Ijo Khas Makassar untuk Hidangan Penutup Spesial

Ilustrasi es pisang ijo khas Makassar (YouTube.com/Uli's Kitchen)
Ilustrasi es pisang ijo khas Makassar (YouTube.com/Uli's Kitchen)

Es pisang ijo khas Makassar memang selalu sukses bikin lidah ketagihan. Kombinasi pisang yang dibalut adonan tepung hijau yang kenyal, disiram sirup manis, dan ditambah santan kental, membuatnya jadi hidangan penutup yang pas di segala suasana. Rasanya yang manis, gurih, dan segar bisa jadi pilihan tepat untuk menyempurnakan makan siang atau bahkan acara spesial.

Membuat es pisang ijo di rumah itu mudah banget, lho. Cukup ikuti langkah-langkah simpel dalam resep ini dan nikmati sensasi manisnya. Penasaran gimana caranya? Yuk, simak selengkapnya!

Bahan Es Pisang Ijo Khas Makassar

ilustrasi pisang kepok (YouTube.com/Uli's Kitchen)
ilustrasi pisang kepok (YouTube.com/Uli's Kitchen)

Bahan pisang ijo:

  1. 8 buah pisang kepok matang
  2. 150 gram tepung beras
  3. 150 gram tepung terigu
  4. 60 gram gula pasir
  5. 1/2 sdt garam
  6. 650 mi air
  7. 65 ml santan kental instan
  8. Pasta pandan secukupnya

Bahan bubur sumsum:

  1. 100 gram tepung beras
  2. 1 liter air
  3. 1 sdt garam
  4. 1 lembar daun pandan
  5. 130 ml santan kental instan

Bahan tambahan:

  1. Sirup DHT Pisang Ambon
  2. Susu kental manis
  3. Es batu

Cara Membuat Es Pisang Ijo Khas Makassar

ilustrasi mengukus pisang kepok (YouTube.com/Uli's Kitchen)
ilustrasi mengukus pisang kepok (YouTube.com/Uli's Kitchen)

Membuat pisang ijo:

  1. Kukus pisang kepok yang sudah matang selama 15-20 menit sampai pisang empuk. Angkat, diamkan, dan biarkan dingin.
  2. Dalam wadah terpisah, campurkan tepung beras, tepung terigu, gula pasir, dan garam. Aduk rata.
  3. Tambahkan air sedikit-sedikit sambil diaduk hingga adonan menjadi cair.
  4. Masukkan santan kental instan dan pasta pandan, lalu aduk sampai rata dan tidak ada gumpalan.
  5. Saring adonan agar halus, lalu masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga adonan mengental dan matang. Setelah itu, angkat dan biarkan dingin.
  6. Olesi plastik dengan sedikit minyak, ambil 3 sendok makan adonan kulit pisang ijo, pipihkan, dan bungkus pisang kukus hingga rapat. Masukkan ke dalam kulkas agar set dan padat.

Membuat bubur sumsum:

  1. Campurkan tepung beras, air, garam, dan daun pandan dalam panci. Aduk rata, kemudian tambahkan santan kental instan.
  2. Masak adonan dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mengental dan bubur sumsum menjadi lembut. Angkat dan diamkan hingga dingin.

Penyajian:

  1. Potong-potong pisang ijo yang sudah dibungkus, dan letakkan potongan pisang tersebut di atas bubur sumsum yang telah disiapkan dalam mangkuk.
  2. Siram dengan sirup DHT Pisang Ambon secukupnya, tambahkan susu kental manis, dan es batu sesuai selera.
  3. Es pisang ijo khas Makassar siap disajikan!

Tips Membuat Es Pisang Ijo Khas Makassar

ilustrasi memotong pisang ijo (YouTube.com/Uli's Kitchen)
ilustrasi memotong pisang ijo (YouTube.com/Uli's Kitchen)

  1. Gunakan pisang kepok yang sudah matang sempurna agar rasa pisang lebih manis dan lembut.
  2. Saring adonan kulit pisang ijo untuk menghindari gumpalan tepung, supaya hasilnya halus dan lembut.
  3. Jangan terlalu banyak menggunakan air saat membuat adonan kulit, agar adonan tidak terlalu cair dan mudah dibungkus.
  4. Untuk bubur sumsum, pastikan api kecil dan aduk terus agar teksturnya lembut dan tidak menggumpal.
  5. Sirup pisang ambon memberikan rasa manis yang khas, tapi sesuaikan dengan selera kamu agar tidak terlalu manis.

Es pisang ijo khas Makassar ini memang cocok disajikan sebagai hidangan penutup yang menyegarkan. Dengan perpaduan pisang yang lembut, sirup manis, dan santan kental, rasanya pasti bikin ketagihan. Cocok banget untuk berbagai acara atau sekadar dinikmati saat waktu santai. Selamat mencoba, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us