Resep Rawon Khas Jawa Timur, Kuah Hitamnya Gurih dan Sedap

Bahan utama:

1. 1/2 kilogram daging sapi
2. 3 butir kemiri yang sudah disangrai
3. 7 gram jahe
4. 2 ruas kunyit
5. 7 siung bawang merah
6. 5 siung bawang putih
7. 3 lembar daun salam
8. 5 butir kluwek
9. 2 batang sereh
10. 6 lembar daun jeruk
11. 5 iris lengkuas, geprek
12. 50 gram gula merah
13. 1 sendok teh gula pasir
14. 1 ½ sendok teh garam
15. 2 sendok teh kaldu sapi bubuk
16. 1 ½ liter kaldu dari rebusan daging sapi
17. 1/4 sendok teh merica bubuk
18. 1/4 sendok teh ketumbar bubuk

Bahan pelengkap:

1. telur asin, belah dua
2. taoge secukupnya, rebus sebentar
3. bawang goreng untuk taburan

1. Didihkan air di dalam panci, lalu masukkan daging sapi dan rebus selama 5 menit sampai kotorannya keluar.
2. Setelah 5 menit, angkat dan sisihkan daging sapi ke piring. Buang air hasil rebusan tadi, kemudian isi lagi panci dengan air.
3. Masak 2 liter air hingga mendidih, lalu masukkan daging sapi dan masak selama 1 ½ jam atau sampai dagingnya empuk.
4. Setelah empuk, angkat daging sapi dan tiriskan hingga dingin. Kemudian, kalau dagingnya sudah dingin, potong dadu dan sisihkan.
5. Daging sudah beres, sekarang beralih ke bumbunya. Geprek kluwek dan keluarkan dagingnya menggunakan sendok. Rendam kluwak dengan air panas, lalu sisihkan.
6. Masukkan bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, jahe dan sedikit air ke dalam blender. Kemudian, blender semua bumbu sampai halus.
7. Setelah bumbu halus, masukkan daging kluwak yang sudah empuk ke dalam blender, haluskan lagi sampai semuanya tercampur rata.
8. Panaskan sedikit minyak di atas wajan, lalu masukkan bumbu yang sudah dihaluskan tadi.
9. Tambahkan juga daun salam, serai , lengkuas, dan daun jeruk yang sudah disobek-sobek. Tumis bumbu dengan menggunakan api kecil sampai bumbunya matang.
10. Bumbu sudah matang, masukkan daging yang sudah dipotong dadu. Tuang air kaldu hasil rebusan daging sapi sebanyak 1 ½ liter. Jika air kaldunya kurang, kamu bisa menggantinya dengan air biasa.
11. Tambahkan juga bumbu seperti garam, gula merah yang sudah diiris halus, gula pasir, kaldu bubuk, merica, dan ketumbar bubuk. Aduk sampai bumbu merata.
12. Setelah kuah mendidih dan berkurang sedikit, sekarang kamu bisa mencicipi rasanya. Kalau rasanya ada yang kurang, kamu bisa menambahkan bumbu penyedap.
13. Tuang rawon ke dalam mangkuk, beri tambahan potongan telur asin, taoge, dan taburan bawang goreng. Biar makin komplet, jangan lupa siapkan juga sepiring nasi hangat.
14. Rawon siap disajikan, deh!

1. Kluwak yang masih muda dan baru dipanen mengandung racun sianida yang sangat berbahaya. Untuk membuat rawon, kluwak yang digunakan adalah yang sudah tua dan matang. Untuk mengetahuinya, kamu cuma perlu mengocoknya dengan tangan. Jika kluwak terasa berat dan mengeluarkan bunyi, itu artinya kluwaknya sudah tua dan bisa digunakan.
2. Daging kluwak yang bagus berwarna hitam pekat dan empuk. Hindari menggunakan daging kluwak yang berwarna cokelat muda dengan tekstur keras, karena itu artinya kluwak masih muda.
3. Untuk kluwak, sebaiknya beli di pasar saja karena rata-rata sudah matang, sehingga aman digunakan. Hindari mengambil kluwek di alam atau kebun, karena belum sepenuhnya matang.
4. Pecahkan batok kluwak menggunakan ulekan batu. Setelah batoknya pecah, kamu bisa mengambil daging kluwak menggunakan sendok. Terakhir, rendam daging kluwak dengan air panas selama kira-kira 5 menit atau sampai lebih empuk.

Rawon memang paling enak kalau makan di daerah asalnya. Namun, buat yang tinggal di luar Jawa Timur dan penasaran dengan rasanya, kamu bisa mencoba resep rawon khas Jawa Timur di atas.

Supaya rawonnya enak, daging sapi yang kamu gunakan dagingnya harus benar-benar empuk. Begitu juga dengan kluwaknya, pastikan yang digunakan berkualitas dan sudah matang, sehingga berwarna hitam pekat.