5 Manfaat Sehat Sinbiotik serta Sumber Makanannya

Kesehatan pencernaan dan fungsi kekebalan tubuh terkait sangat erat. Sekitar 70 hingga 80 persen sel kekebalan tubuh berada di dalam saluran pencernaan.

Dilansir Optibac Probiotic, sinbiotik selalu menjadi pilihan menarik untuk meningkatkan kesehatan mikrobioma usus karena menggabungkan bakteri ramah bersama, dari sumber makanan yang tepat atau dalam bentuk suplemen. 

Sinbiotik dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dengan meningkatkan jumlah bakteri baik di dalam usus.

Mengonsumsi makanan seperti yoghurt dengan buah dan gandum membantu meningkatkan kesehatan usus. Usus yang sehat akan membuat sistem kekebalan tubuh meningkat sehingga ini membantu mencegah berbagai penyakit.

Dilansir DaVinci Healthcare Expert, sinbiotik dapat meningkatkan bakteri menguntungkan di dalam usus dan menjadi bahan bakar yang dibutuhkan untuk bakteri menguntungkan di dalam usus bisa berkembang dengan baik. Dengan berkembangnya bakteri baik di dalam usus, bakteri jahat seperti salmonela yang menyebabkan infeksi bisa dicegah.

Karena sinbiotik menawarkan paket lengkap yaitu gabungan antara probiotik dan prebiotik, penelitian menunjukkan hasil yang menjanjikan, seperti peningkatan yang signifikan dalam kesehatan pencernaan.

Makanan yang mengandung sinbiotik yang bisa membantu menjaga kesehatan usus yaitu yoghurt sinbiotik, yoghurt yang dibuat khusus yang bersifat fungsional.

Menurut laporan dalam Journal Nutrients tahun 2021, asupan probiotik, prebiotik atau keduanya (sinbiotik) dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.

Asupan makanan mengandung sinbiotik yang di dalamnya terkandung prebiotik juga ditemukan terutama pada makanan yang mengandung serat tinggi, seperti tempe. Setiap 100 gram tempe mengandung serat sekitar 3,5 gram.

Mengonsumsi tempe yang mengandung serat tinggi dan mengandung prebiotik yang merupakan komponen dari sinbiotik dikaitkan dengan penurunan berat badan dan penurunan lemak tubuh. Ini merupakan salah satu manfaat dari sinbiotik yang paling mengesankan.

Kemampuannya untuk meningkatkan penurunan berat badan dan meningkatkan pembakaran lemak dengan cara memblokir penyerapan lemak yang dibantu juga oleh probiotik (komponen sinbiotik).

Menambahkan sinbiotik ke dalam asupan makanan sehari-hari dapat meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi kesehatan mental dengan memberikan dosis probiotik dan prebiotik yang baik dalam setiap sajiannya.

Dilansir Transparent Labs, kesehatan mental juga dipengaruhi oleh kesehatan pencernaan atau lebih tepatnya kesehatan usus. Bakteri di dalam usus yang sehat seperti Bifidobacterium, berperan dalam produksi hormon serotonin yaitu hormon kebahagiaan.

Selain itu, jenis bakteri probiotik Lactobacillus yang menjadi bagian dari sinbiotik ini telah terbukti menurunkan gejala depresi seperti selalu merasa cemas, sensitif, khawatir berlebihan, sulit berpikir dan berkonsentrasi.

Sumber makanan sinbiotik seperti sup miso dengan asparagus dan kacang polong atau kimci membantu meningkatkan kesehatan mental dengan menjaga juga kesehatan organ pencernaan usus.

Dikutip dari Dr. Axe Co-Founder of Ancient Nutrition, sinbiotik dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung. Bahkan, mengonsumsi makanan yang mengandung sinbiotik seperti ikan salmon yang mengandung anti-inflamasi bisa membantu pengobatan penyakit jantung seperti miokarditis (inflamasi pada otot jantung).

Melengkapi asupan dengan sinbiotik selama 12 minggu dapat meningkatkan metabolisme insulin dan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Kolesterol HDL berjalan melalui aliran darah, menghilangkan penumpukan plak lemak untuk membantu menjaga arteri tetap bersih, sehingga mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner.

Lima manfaat dari simbiotik tersebut sangat penting untuk tubuh. Tidak hanya dari makan, sinbiotik juga bisa didapat dalam bentuk suplemen. Ingin mendapatkannya dari suplemen boleh saja, tetapi sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter karena kebutuhan nutrisi setiap orang berbeda-beda.