Bolehkah Mandi Malam dan Benarkah Menyebabkan Rematik?

Konon, mandi malam bisa menyebabkan rematik. Namun, faktanya hal tersebut tidak benar, lho. Penyakit yang menyerang sendi dan jaringan di sekitarnya ini sama sekali tidak ada kaitan mandi malam.

Rematik atau rheumatoid arthritis sendiri merupakan penyakit autoimun. Itu berarti sistem imun menyerang jaringan tubuh yang sehat. Hal ini dapat menyebabkan lapisan sel tipis (sinovium) yang menutupi sendi menjadi nyeri dan meradang serta melepaskan zat kimia yang merusak jaringan di dekatnya. Bukan karena mandi malam, pemicu rematik sendiri belum diketahui.

Meski demikian, rasa dingin yang mungkin terjadi saat mandi malam dikatakan bisa memperparah gejala pada penderita rematik. Jadi, larangan mandi malam hari ini mungkin lebih tepat diterapkan ketika ada kondisi kesehatan tertentu.

Alasan lain kenapa tidak boleh mandi malam juga kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko stroke. Kendati demikian, Centers of Disease Control and Prevention tidak memasukkan mandi malam sebagai daftar aktivitas yang bisa meningkatkan risiko stroke. Sebaliknya, sebuah studi pada 2006 menyebutkan bahwa mandi malam dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan. 

Lantas, sebetulnya bolehkah mandi malam? Sejauh ini tidak ada larangan yang spesifik menjelaskannya. Terkecuali pada beberapa seseorang yang memiliki kondisi tertentu karena diwaspadai mandi malam bisa meningkatkan risiko efeknya.

Secara medis, jawaban bolehkah tidak mandi malam adalah boleh. Tidak ada larangan untuk mandi kapan pun kamu mau, termasuk pada malam hari. Alih-alih tidak boleh mandi malam, beberapa pendapat justru mengatakan bahwa aktivitas tersebut disarankan. 

Mandi malam hari dapat membantu membersihkan kulit setelah seharian terpapar kotoran dan patogen. Hal ini tidak hanya membuatmu lebih segar, tetapi juga bersih dan mengurangi risiko infeksi.

Selain itu, bagi kamu yang memiliki alergi musiman, mandi malam sebelum tidur membantumu membersihkan sisa-sisa alergen yang masih menempel pada tubuh. Alhasil, kamu pun terbebas dari gejala alergi atau gatal sehingga istirahat tidak terganggu. 

Lebih lanjut, mandi malam sebelum tidur juga membantu meningkatkan kualitas tidur, lho. Suhu tubuhmu akan meningkat saat mandi dan menurun setelahnya. Ife J. Rodney, MD., direktur pendiri Eternal Dermatology + Aesthetics dalam Health menjelaskan bahwa penurunan suhu tubuh yang cepat pada malam hari merupakan pemicu tidur.

Bisa disimpulkan bahwa jawaban dari bolehkah mandi malam adalah boleh. Alasan yang mendasari larangannya pun masih sebatas mitos yang belum terbukti secara medis. Sebaliknya, mandi malam justru berpotensi memberikan banyak manfaat untukmu, lho.

Referensi:

"What Time of Day Should You Shower? Here’s What Doctors Recommend". Health. Diakses Agustus 2024
"Evening vs. Morning Shower: Which Is Better?". Cleveland Clinic. Diakses Agustus 2024
"Myths and Facts About Rheumatic Diseases". Indonesian Rheumatology Association. Diakses Agustus 2024
"Vera File Fact Check: Taking night showers does NOT increase risk of stroke". Vera File. Diakses Agustus 2024
"Causes-Rheumatoid arthritis". NHS. Diakses Agustus 2024
Kawabe, Hiroshi, and Ikuo Saito. “Influence of Nighttime Bathing on Evening Home Blood Pressure Measurements: How Long Should the Interval Be after Bathing?” Hypertension Research 29, no. 3 (January 1, 2006): 129–33