Seberapa Sering Sih Idealnya Kita Harus Membersihkan Muka?

- Membersihkan wajah penting untuk menjaga kulit sehat dan terhindar dari iritasi serta masalah kulit lainnya.
- Kulit akan lebih kotor, kering, berminyak, dan tampak kusam jika tidak dibersihkan setiap hari.
- Disarankan untuk cuci muka dua kali sehari, pada pagi dan malam hari, yang perawatannya disesuaikan dengan jenis dan kondisi kulit masing-masing individu.
Dalam sehari, wajah terpapar banyak hal. Mulai dari angin, polusi, asap, sinar matahari, riasan, pancaran layar, percikan hujan, dan lain-lain.
Bicara tentang membersihkan wajah, beberapa orang mungkin kurang melakukannya dengan baik, sedangkan beberapa lainnya melakukannya secara berlebihan. Di satu sisi, membiarkan minyak, kotoran, dan kotoran lain terkumpul di kulit dapat menyebabkan timbulnya jerawat dan masalah lainnya. Namun, terlalu sering membersihkan wajah dapat membuat wajah kering, kencang, dan teriritasi.
Jadi, seberapa sering sih idealnya kita harus cuci muka? Dan, bagaimana cara melakukannya dengan benar?
Pentingnya membersihkan wajah sebagai bagian dari perawatan kulit
Pembersihan wajah sangat penting untuk menjaga kulit tampak dan terasa sehat. Pasalnya, kulit kita mengumpulkan kotoran, minyak, dan serpihan yang jika tidak dibersihkan dapat menyebabkan iritasi dan masalah kulit lainnya.
Secara keseluruhan, kulit akan lebih kotor, lebih kering, lebih berminyak, dan tampak lebih tua jika tidak dibersihkan setiap hari.
Seberapa sering kita perlu membersihkan muka?

Secara umum, kita disarankan untuk cuci muka dua kali sehari, yaitu pada pagi hari dan pada penghujung hari. Ini dapat membantu menghilangkan kotoran yang mungkin menempel di kulit sepanjang malam dan kemudian menghilangkan kotoran dan riasan atau produk apa pun yang kamu gunakan sepanjang hari.
Untuk pemilik kulit kering atau sensitif, kamu bisa membersihkan muka pada malam hari, tetapi setelahnya bilas dengan air hangat pada pagi hari. Begitu halnya jika kamu memiliki gejala rosasea, eksem, atau kondisi kulit lainnya sedang kambuh atau gejalanya memburuk, kamu bisa membersihkan wajah sekali sehari, yaitu pada malam hari, untuk membatasi potensi iritasi.
Sebetulnya tidak ada pedoman yang ditetapkan tentang seberapa sering kita harus membersihkan wajah. Berkonsultasilah dengan dokter kulit tentang perawatan yang tepat buat kamu, karena ini akan bergantung pada jenis kulit dan kondisi kulit apa pun yang mungkin kamu miliki.
Dalam kasus tertentu, dokter mungkin menyarankan untuk hanya membersihkan wajah satu kali sehari.
Sebagai tambahan, kamu disarankan untuk segera cuci muka setelah nge-gym atau olahraga lainnya yang mengeluarkan banyak keringat.
Apa yang terjadi pada kulit kalau kita tidak membersihkan wajah dua kali sehari?

Jawabannya akan tergantung pada jenis dan kondisi kulit setiap individu. Kalau kamu berjerawat dan tidak membersihkan muka secara teratur, kamu mungkin akan lebih sering jerawatan atau jerawat menjadi lebih parah.
Bagi orang-orang yang punya masalah dengan jerawat, mencuci wajah dua kali sehari sangat penting karena pembersihan ini akan menghilangkan kotoran dari kulit dan pori-pori, yang jika dibiarkan menumpuk akan menyebabkan penyumbatan dan jerawat.
Penelitian tahun 2018 tentang regimen pencuci kulit yang tepat untuk jerawat menyebut bahwa partisipan yang mencuci wajah dua kali sehari memiliki lebih sedikit lesi jerawat. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan.
Kalau kulit berjerawat, kamu tidak disarankan untuk membersihkan wajah lebih dari dua kali sehari, karena ini akan menghilangkan minyak alami di kulit. Akibatnya, kulit akan memproduksi minyak secara berlebihan.
Kalaupun kamu cuma di rumah sepanjang hari, tetap bersihkan muka sebelum tidur. Pasalnya, kotoran dan minyak tetap dapat menumpuk di kulit. Jika tidak dibersihkan, itu dapat menyumbat pori-pori.
Cara membersihkan wajah dengan benar

Jenis kulit, kebiasaan merias wajah, dan aktivitas sehari-hari merupakan beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan jenis produk perawatan kulit, begitu pula dengan cara membersihkan kulit.
Misalnya, kalau kamu sering menggunakan riasan wajah, kamu mungkin perlu menggunakan penghilang riasan wajah, misalnya micellar water atau balm penghilang riasan wajah untuk mengilangkan sisa lipstik yang sulit dihilangkan atau riasan mata, sebelum akhirnya membersihkan muka.
Selanjutnya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Basahi wajah dengan air hangat.
- Oleskan pembersih wajah yang lembut dalam gerakan melingkar dengan ujung jari, berikan perhatian ekstra pada zona T dan garis rahang.
- Bilas sampai bersih.
- Keringkan dengan handuk bersih.
Bersihkan wajah setidaknya 30 detik untuk memastikan kamu telah menghilangkan kotoran dan minyak dengan benar.
Pastikan menggunakan sabun cuci muka atau pembersih khusus muka lainnya. Jangan menggunakan sabun mandi atau sabun cuci muka karena ini dapat menghilangkan kelembapan kulit dan menyebabkan iritasi atau gatal, atau kulit terasa kencang.
Pilih pembersih yang sesuai dengan jenis kulit. Misalnya, kalau kulit kamu kering atau sensitif, pilih pembersih yang lembut dan ringan. Untuk pemilik kulit berminyak, kamu bisa mendapat manfaat dari pembersih gel atau busa. Buat yang kulitnya kusam, pembersih yang mengandung asam alfa hidroksi (AHA) dapat membantu mengangkat sel kulit mati di permukaan dan membuat kulit tampak bercahaya. Hindari scrub yang keras karena dapat mengiritasi kulit.
Secara umum, kita disarankan untuk membersihkan muka dua kali sehari, yaitu pada pagi hari dan malam hari sebelum tidur. Tujuannya adalah untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan riasan yang menumpuk di kulit.
Meski demikian, apa yang tepat buat kulit kamu tergantung pada jenis kulit dan kondisi kulit. Jadi, kalau kamu merasa memiliki masalah atau kondisi kulit, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan rencana perawatan yang tepat.
Referensi
"How Often Should You Wash Your Face?" UPMC Health Beat. Diakses April 2025.
"How Often Should You Wash Your Face?" Everyday Health. Diakses April 2025.
"Face washing 101." American Academy of Dermatology Association. Diakses April 2025.
Thomas Stringer et al., “Clinical Evidence for Washing and Cleansers in Acne Vulgaris: A Systematic Review,” Journal of Dermatological Treatment 29, no. 7 (February 20, 2018): 688–93, https://doi.org/10.1080/09546634.2018.1442552.
"How Often Do You Actually Need to Wash Your Face? Here's What Top Dermatologists Say." Prevention. Diakses April 2025.