Studi: Cacar Monyet Bisa Sebabkan Inflamasi Jantung
ilustrasi monkeypox atau cacar monyet (IDN Times/Aditya Pratama)
Cacar monyet atau monkeypox bisa menyerang siapa saja, terutama orang-orang yang memiliki kekebalan tubuh yang rendah. Menurut data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) per 13 September 2022, kasus cacar monyet yang terkonfirmasi secara global mencapai 59.179.
Laporan terbaru dalam JACC Journal menyebutkan bahwa infeksi virus cacar monyet berpotensi menyebabkan masalah jantung. Para ahli mengatakan laporan kasus tersebut menunjukkan inflamasi pada jantung merupakan komplikasi langka terkait dengan infeksi cacar monyet.
1. Pasien mengalami miokarditis setelah satu minggu terinfeksi cacar monyet
ilustrasi gangguan jantung (pexels.com/freestocks.org)Pasien dalam laporan tersebut adalah seorang pria sehat berusia 31 tahun. Ia mengunjungi klinik kesehatan lima hari setelah timbulnya gejala cacar monyet. Gejala yang ia alami meliputi malaise, mialgia, demam, dan beberapa lesi pada kulit.
Setelah diperiksa, ia dinyatakan positif cacar monyet dan kembali ke ruang gawat darurat tiga hari kemudian karena mengalami nyeri dada dan sesak di lengan kirinya.
Pasien menjalani beberapa tes jantung yang menunjukkan bahwa ia mengalami cedera stres pada jantung. Hasil tes resonansi magnetik jantung menemukan bahwa pasien mengalami peradangan pada miokard.
Pasien tersebut pulih sepenuhnya dalam waktu satu minggu.
2. Temuan ini bisa meningkatkan kesadaran diagnosis cacar monyet
ilustrasi diagnosis (unsplash.com/Hush Naidoo Jade Photography)Editor’s picks
Menurut para peneliti, kasus ini menunjukkan bahwa miokarditis mungkin menjadi komplikasi dari infeksi monkeypox. Akan tetapi, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami hubungan cacar monyet dan cedera jantung.
Dokter disarankan untuk waspada terhadap pasien cacar monyet yang mengalami nyeri dada untuk mencari manifestasi klinis langka ini. Para peneliti percaya bahwa kasus ini bisa membantu profesional kesehatan untuk mendefinisikan karakteristik klinis infeksi cacar monyet secara lebih rinci.
Baca Juga: Waspada Cacar Monyet di Indonesia, Ini Rekomendasi PB IDI
3. Miokarditis berkaitan dengan infeksi virus
ilustrasi monkeypox virus atau virus cacar monyet (commons.wikimedia.org/NIAID)Miokarditis adalah kondisi yang telah dikaitkan dengan berbagai penyakit menular. Ini bukan pertama kalinya infeksi virus berkaitan dengan kondisi miokarditis. Laporan tersebut menyebutkan bahwa pada masa lalu, miokarditis juga berkaitan dengan infeksi cacar (smallpox).
Selain itu, virus infeksi COVID-19 dan pasca vaksinasi juga diasumsikan berkaitan dengan miokarditis karena konteks epidemiologi.
Dalam beberapa kasus, infeksi virus bisa menyebabkan invasi langsung ke miosit jantung yang menyebabkan disfungsi. Pada kasus lain, ini bisa menjadi respons imun terhadap patogen yang menyebabkan kerusakan jantung.
Studi terbaru menemukan bahwa pasien cacar monyet mengalami miokarditis yang berpotensi menyebabkan kerusakan jantung. Walaupun kondisi ini berkaitan dengan infeksi cacar monyet, para ahli percaya bahwa ini merupakan komplikasi langka dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Baca Juga: Pasien Diabetes Lebih Rentan terhadap Cacar Monyet
Berita Terkini Lainnya
