Ini Ukuran Payudara Perempuan dan Ukuran Penis Laki-Laki di Dunia

Mengapa ukuran payudara perempuan berbeda?

ilustrasi payudara (pexels.com/cottonbro)

Dilansir Weight Watcher, salah satu faktor mengapa perempuan di berbagai negara dunia memiliki rata-rata ukuran payudara yang berbeda adalah berat badan. Sebagian besar payudara berisi tumpukan lemak. Hal tersebut menjadikan ukuran payudara  menyesuaikan bobot seseorang. 

Selain itu, faktor genetik yang memengaruhi postur tubuh juga menjadi alasan mengapa ukuran payudara berbeda-beda. Di Asia Tenggara misalnya, perempuan rata-rata memiliki tinggi badan 153 sentimeter dengan berat kurang dari 55 kilogram, sedangkan perempuan di Afrika tingginya bisa mencapai 160 sentimeter dengan berat mendekati 60 kilogram. Kondisi tersebut tentu memengaruhi tingkat proporsional payudara dengan tubuh. 

Faktor lainnya yang memengaruhi ukuran payudara yakni latihan fisik dan usia. Latihan dada dapat membuat otot-otot di sekitar payudara menjadi lebih kencang, meski tidak mengubah ukurannya secara permanen. Sebaliknya, faktor usia yang bertambah menyebabkan perubahan hormon. Selain itu, turunnya tingkat estrogen pun memengaruhi berkurangnya elastisitas kulit sekitar payudara sehingga jaringan sekitarnya ikut menyusut dan mengubah bentuknya.

Bentuk dan ukuran payudara sangat bervariasi. Dr. Marco Harmaty, MD. pada SELF menyebut bahwa tidak ada panduan resmi terkait bentuk payudara. Namun, satu fakta menarik, payudara umumnya memiliki bentuk yang asimetris. Payudara kanan dan kiri saja tidak sama, jadi jangan khawatir soal perbedaan ukuran, ya!

Baca Juga: Cara Menurunkan Berat Badan tanpa Mengurangi Ukuran Payudara

Ukuran penis laki-laki di dunia

ilustrasi data ukuran penis di dunia (rpubs.com/chidungkt)

World Data juga menghadirkan perbandingan ukuran penis laki-laki dari berbagai negara di dunia. Rata-rata panjang penis diukur berdasarkan panjang penis ereksi yang dikonversi menjadi ukuran sentimeter. 

Urutan pertama, rata-rata penis dengan ukuran terpanjang dimiliki oleh laki-laki di negara Kongo, Ekuador, Venezuela, dan Kolombia dengan panjang lebih dari 17 sentimeter. Adapun Kamerun, Bolivia, Sudan, Brazil, dan Haiti menduduki rata-rata satu sentimeter di bawahnya. 

Adapun laki-laki Indonesia, memiliki rata-rata ukuran panjang penis 11,7 sentimeter yang termasuk paling panjang di antara negara Asia Tenggara lainnya. Disusul Singapura, Malaysia, dan Vietnam dengan rata-rata 11,5 sentimeter. 

Sementara dua urutan terakhir ada Korea Utara dan Korea Selatan dengan panjang 9,7 sentimeter.

Berapa ukuran penis 'normal' pada laki-laki?

charlesdeluvio on Unsplash" target="_blank">ilustrasi ukuran penis (unsplash.com/charles deluvio)

Sama seperti payudara, tidak ada tolak ukur pasti guna menyatakan ukuran penis normal. Alih-alih mencari indikator kategori normal, kamu bisa mengetahui berapa ukuran rata-rata penis laki-laki dari seluruh dunia.

Dilansir Medical News Today, tinjauan pada 2014 yang melibatkan 15.521 laki-laki berusia 17 tahun ke atas dilakukan guna mengetahui rata-rata ukuran penis. Observasi ini mengemukakan ukuran penis secara global pada dua kondisi, yakni ereksi dan non ereksi.

• Panjang penis non-ereksi yang direnggangkan 9,16 cm (3,6 inchi) 
• Lingkar penis non-ereksi 9,31 cm (3,66 inchi)
• Panjang penis ereksi: 13,12 cm (5,16 inchi)
• Lingkar penis saat ereksi: 11,66 cm (4,59 inchi).

Sama seperti payudara, pelaporan ukuran penis yang dilakukan secara individual ini pun bias. Studi pada Journal of Sex & Marital Therapy menemukan bahwa banyak laki-laki melebih-lebihkan ukuran penis ketika dimintai keterangan saat penelitian. 

Di luar hal tersebut, perbedaan ukuran penis laki-laki di seluruh dunia disebabkan karena banyak faktor. Dilansir Very Well Health, faktor utama yang memengaruhi ukuran penis adalah genetik dari orang tua dan mutasi genetik unik pada individu. Selain itu, gaya hidup, hormon, dan nutrisi juga memberi pengaruh pada ukuran penis seseorang.  

Apakah ukuran payudara dan penis penting?

Ilustrasi pasangan (pexels.com/Monstera)

Setelah membahas perbandingan ukuran, muncul pertanyaan apakah ukuran payudara dan penis itu penting? Tentu jawabannya kembali ke preferensi masing-masing. Namun, beberapa studi menunjukkan bahwa ukuran area genital tersebut dianggap penting bagi sebagian besar orang. 

Pada payudara, survei yang melibatkan lebih dari 2 ribu orang dilakukan ZAVA Medical. Hasilnya, menunjukkan bahwa lebih dari 60 persen perempuan dan hampir 54 persen laki-laki menyukai ukuran payudara rata-rata. Sementara, 31 persen perempuan dan 35 persen laki-laki menyatakan payudara besar itu ideal. Sisanya, menganggap bahwa payudara kecil lebih menarik. 

Di sisi lain, publikasi penelitian dalam jurnal Psychology of Men and Masculinity yang melibatkan 52 ribu peserta menunjukkan bahwa 45 persen laki-laki tidak puas dengan ukuran penis yang dimiliki. Sebaliknya, perempuan justru merasa lebih puas dengan ukuran penis pasangan, melansir Psychology Today.

Meski kembali lagi pada preferensi, baik payudara maupun penis tidak selalu memengaruhi kepuasan dalam bercinta. Namun, beberapa menunjukkan bahwa ukuran payudara memengaruhi kepercayaan diri. Adapun untuk penis, ukuran penis tidak ada kaitannya dengan stamina, pun tidak memengaruhi kesuburan, melansir Healthline. 

Jadi, apakah ukuran payudara perempuan dan ukuran penis laki-laki berpengaruh pada kepuasan ranjang? Kalau menurutmu gimana, Guys?

Baca Juga: 7 Mitos Cara Menentukan Ukuran Penis Ini Salah, Jangan Percaya!