Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perjalanan Karier Rafi Sudirman, dari SMA, Pensi, hingga Masuk Label

Rafi Sudirman (IDN Times/Erfah Nanda)

Jakarta, IDN Times - Nama Rafi Sudirman makin familier seiring dengan aktivitas keartisannya. Rafi dikenal sebagai penyanyi muda yang memulai kariernya dari nol. Rafi cerita mulanya melakukan rekaman lagu di kamar, lho.

Berkat ketekunan dan suara khasnya, Rafi kini semakin populer dengan lagu-lagunya yang banyak didengar khalayak luas. Kepada IDN Times, Rabu (20/3/2025), Rafi menceritakan perjalanan karier musiknya dari awal.

1. Rafi Sudirman bukan dari keluarga penyanyi

Rafi Sudirman (IDN Times/Erfah Nanda)

Rafi Sudirman mengaku memiiki kemampuan bernyanyi dari opungnya. Saat kecil, ia kerap memerhatikan cara kakeknya tersebut bernyanyi. Maka dari itu, ia mempelajari musik dan mengikuti audisi Di Atas Rata-Rata Generasi 2 pada 2015. Saat itu usianya masih 12 tahun.

"Kayaknya mama sama papa gak bisa nyanyi. Dari dulu suka nyanyi kayak ya udah karaokean. Kayak biasa, bukan yang bagus, suaranya biasa aja. Tapi ya mungkin dari opung. Bukan penyanyi, tapi nyanyi bagus. Jadi bener-bener kayaknya nurunin dari opung," cerita Rafi saat berkunjung ke kantor IDN.

Ia pun kemudian berhasil terpilih sebagai penyanyi dalam proyek musik yang digawangi Erwin dan Gita Gutawa, Di Atas Rata-Rata generasi kedua, bersama tujuh personel lain. Rafi bahkan pernah meraih AMI Awards pada 2017 untuk kategori Artis Solo Laki-Laki Anak-Anak Terbaik. Penghargaan tersebut membuatnya semakin yakin dalam dunia industri musik Tanah Air.

"Dari menang award, AMI Awards, waktu itu 2017. AMI Awards laki-laki pria cilik terbaik itu gue, yang wanitanya Lyodra. Waktu itu gue bilang ke Lyodra, 'Lu lanjut (nyanyi) gak?' gitu, terus katanya, 'Kalau dapet AMI lanjut,' gue juga gitu. Terus kita udah dapet AMI dan sama-sama lanjut bermusik," tambahnya.

2. Rekaman dengan alat seadanya dan tampil di pensi-pensi SMA

Rafi Sudirman (IDN Times/Erfah Nanda)

Memasuki SMA, Rafi Sudirman kemudian merasa ingin memiliki sebuah single yang teman-temannya bisa dengar di Spotify. Akhirnya dengan alat seadanya, berupa laptop, dan rekaman di kamar sendiri, ia pun merilis lagu "Good Night" pada 2019.

"Gue pengin lihat nama gue aja di Spotify. Eh, terus SMA-SMA lain dengerin lagu gue," ucapnya.

Tak disangka, lagu "Good Night" bisa didengar banyak orang, bahkan selain teman-teman SMA-nya sendiri. Setelah itu, ia memutuskan untuk merilis EP dan mulai tampil di pensi-pensi anak sekolah hingga dirilik oleh Warner Music Indonesia.

"Yaudah gue rilis lagi EP gue di situ dan gue gak berharap apa-apa. Dari situ gue tampil pensi masih independen. Dari pensi-pensi itu, tiba-tiba Warner Music lihat. Jadi waktu itu abis dari independen masuk Warner Music," tambah Rafi.

3. Mantap jadi musisi

MV "Ingatkah" (YouTube.com/Rafi Sudirman)

Berkat pensi-pensi tersebut, Rafi Sudirman semakin yakin untuk terus berkarier sebagai musisi dan bergabung dengan Warner Music Indonesia pada 2021. Ia bahkan tak lagi mengejar cita-citanya sebagai diplomat.

"Pengin kayak (kerja di, red.) Kementerian Luar Negeri. Pengin jadi diplomat. Tapi dari pensi-pensi pas SMA itu jadi bisa nabung untuk sesuatu yang lain. Kayak ya udahlah kita lanjutin ajalah. Gue juga (ngejalaninnya) seneng gitu. Pas itu bayarannya nasi kotak, ada juga Rp500 ribu," lanjutnya.

Tiga tahun di bawah naungan label, Rafi Sudirman kembali memutuskan untuk menjadi musisi independen lagi pada 2024. Alasannya karena ia membutuhkan tantangan baru dan rasa ketidakpastian yang menjadi motivasi untuk terus berkembang.

"Kalau di dalam naungan suatu perusahaan rekaman gitu, kayak gue bisa ngerilis karya apa aja, gue tenang. Tapi gue perlu ketidakpastian dan tantangan ini. Jadi kalau next lagu gue gak bagus, gue gak bisa deh, gue harus bagus! Jadi perlu rasa gak nyaman itu," tutup musisi yang kini juga merambah jadi aktor tersebut.

Ternyata perjalanan karier Rafi Sudirman benar-benar dari nol, ya. Siapa yang jadi termotivasi dan terinspirasi?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zahrotustianah
Erfah Nanda
Zahrotustianah
EditorZahrotustianah
Follow Us