5 Tips Tata Ruang Japandi dari Desainer Interior, Cocok untuk Pemula!

- Furnitur dan warna yang serasi adalah kunci utama dalam rumah bergaya Japandi
- Pemilihan furnitur kayu dengan tone yang senada sangat dianjurkan untuk menciptakan keselarasan ruangan
- Gaya Japandi dapat disesuaikan dengan preferensi personal, termasuk perpaduan furnitur berbahan leather atau fabric
Tangerang, IDN Times – Jika kamu baru pertama kali memiliki rumah, gaya Japandi mungkin dapat menjadi inspirasi yang tepat. Dengan desainnya yang mudah diaplikasikan, gaya interior ini juga cocok untukmu para pemilik rumah minimalis.
Namun meski mudah, kamu tetap perlu memerhatikan serangkaian tips agar rumah bergaya Japandi dapat tertata dengan apik dan ciamik. Untuk itu, yuk simak pesan dan tips dari para desainer interior Dekoruma agar gaya interior Japandi dapat terlihat cocok untuk tiap ruangan berikut ini!
1. Perhatikan aksen kayu yang senada

Kunci utama dalam rumah Japandi adalah furnitur dan warna yang serasi. Meskipun Japandi sarat dengan aksen dan furnitur kayu, kamu pun tidak bisa asal pilih warna kayu dan perlu menyeragamkan jenis kayu serta warna yang dimiliki.
“Untuk Japandi, meskipun seluruh furnitur atau lantai memakai kayu, aksen kayu juga perlu disamakan semua dan jangan berbeda-beda. Lebih baik satu ruangan memakai satu jenis kayu biar gak nabrak dan punya tone yang sama," ucap Salsa selaku Consultant Design Interior Dekoruma, saat perayaan ke-9 Dekoruma Indonesia di cabang Bintaro Jaya Xchange Mall, Jumat (11/10/2024).
Sebagai desainer interior, ia pun menyarankan untuk memasangkan tone furnitur kayu yang senada. Meja atau bangku dengan kayu yang cerah misalnya, alangkah baiknya pemilik rumah juga mencari pasangan furnitur lain dengan tone yang senada agar satu keseluruhan ruangan tampak serasi.
2. Untuk yang suka gaya Japandi dengan sentuhan modern, kamu bisa memilih furnitur leather

Sebelumnya, gaya Japandi pun terbagi menjadi gaya modern, natural, industrial, dan klasik. Nah, untukmu yang menyukai gaya interior Japandi dengan sentuhan modern, furnitur dengan bahan leather pun dapat menjadi pilihan yang tepat.
“Memasukkan sofa leather ke satu ruangan cocok untuk penyuka gaya Japandi modern karena sofa memberikan gaya yang lebih strong dan elegan,” pungkas Olivia Pamela, Marketing Communications Manager saat diwawancara bersama awak media.
Namun jika kamu menyukai gaya-gaya yang lebih natural, kamu bisa memilih sofa berbahan fabric yang lebih menawarkan kenyamanan dan memiliki sentuhan yang lebih subtle kepada satu ruangan.
Gak hanya itu, tips lain yang perlu kamu perhatikan yakni kamu perlu menyesuaikan gaya di dalam ruangan melalui furnitur-furnitur lain yang dipilih agar gaya Japandi dapat terlihat berpadu tanpa adanya unsur yang berlebihan. Jadi, baik itu sofa leather atau fabric, keselarasan dan preferensi merupakan unsur penting yang dapat membantumu mengetahui pilihan sofa dan furnitur yang tepat.
3. Lebih suka Japandi natural? Kamu boleh pertimbangkan ragam furnitur kayu sebagai ciri khas Japandi

Di sisi lain, jika kamu menyukai gaya-gaya yang lebih natural, kamu dapat memilih ragam furnitur kayu dengan tone warna yang lebih cerah. Ini pun juga disesuaikan dengan warna ruangan dan furnitur lain yang perlu memiliki karakteristik warna yang simpel.
”Jadi kalau misalkan warna-warna yang lebih simpel, yang lebih earth tone Itu biasanya akan menimbulkan kesan ruangan yang lebih luas, cocok untuk rumah bergaya Japandi,” pungkas Salsa.
Warna-warna earth tone ini pun mencakup warna palet cokelat muda, krem, dan bahkan putih. Dengan warna yang natural dan lembut, ruangan pun juga dapat tampak lebih cerah, memperluas ruangan Japandi yang bergaya minimalis.
4. Bukan cuma estetika, kamu juga perlu memerhatikan fungsi dari tiap furnitur yang dipilih

Kamu juga perlu mempertimbangkan fungsi tiap furnitur agar tata ruang dapat dimanfaatkan secara maksimal. Gaya Japandi yang biasanya minimalis pun perlu diselaraskan dengan furnitur yang memiliki lebih dari satu fungsi.
“Pilih furnitur yang spacesaving untuk bisa memanfaatkan fungsi lebih banyak. Misalnya, ketika memilih rak, pilih yang juga punya fungsi rak jadi satu furnitur bisa dimanfaatkan secara maksimal,” tutur Zizi, sebagai salah satu desainer interior di Dekoruma.
Menurutnya, cara ini pun juga bisa diterapkan di rumah minimalis, tidak harus selalu bergaya Japandi. Dengan kini lebih banyak orang memilih rumah bergaya minimalis, furnitur yang banyak fungsi juga dapat berguna untuk jangka waktu panjang.
5. Untuk meningkatkan gaya dalam ruangan, kamu juga dapat menambahkan dekorasi fungsional

Bukan dari sisi furnitur saja, gaya Japandi juga dapat diterapkan dari sisi dekorasi yang tetap fungsional. Misalnya seperti frame foto, bukan hanya dapat menambahkan aksen personal pada suatu ruangan, tetapi dekorasi ini juga dapat diganti sesuai dengan foto yang kamu miliki untuk mengubah suasana.
“Gaya Japandi juga bisa dipadukan dengan fleksibel, jadi setiap dekorasi bebas dipilih oleh pemilik rumah untuk gaya yang lebih timeless, sesuai dengan selera dan preferensi pemilik rumah,” tutup Zizi.
Dengan gaya Japandi yang polos dan mudah untuk ditata, kamu juga bisa berkesperimen dengan lighting atau lampu yang dipakai di tiap ruangan. Misalnya di kamar, kamu bisa menggunakan lampu berwarna warm, sementara di dapur, kamu bisa menggunakan general lighting yang berwarna putih.
Nah, jika kamu sedang mencari ragam furnitur bergaya Japandi, Dekoruma dapat menjadi tempat yang tepat karena produk serta dekorasi yang ditawarkan memiliki gaya Japandi yang khas. Dengan perayaan ulang tahun ke-9, Dekoruma menyediakan ragam penawaran menarik, seperti diskon up to 70 persen dan promo buy 1 get 1. Jangan sampai terlewatkan, ya!