5 Tips Menyiapkan Menu Sahur yang Praktis untuk Mahasiswa Rantau

Bangun kesiangan, malas memasak, atau bahkan tidak sempat membeli makanan untuk sahur adalah masalah yang sering dihadapi oleh mahasiswa rantau saat sahur selama bulan Ramadan. Terlebih lagi, jadwal kuliah yang padat atau tugas yang menumpuk, membuat waktu sahur sering kali terlewatkan.
Padahal, sahur adalah waktu penting untuk mengisi energi sebelum menjalani puasa seharian. Jika sahur terlewatkan, kamu bisa merasa lemas, kurang konsentrasi, dan tidak produktif. Sebagai mahasiswa rantau, kamu harus pintar dalam mengatur waktu dan anggaran agar menu makan sahur yang kamu konsumsi tetap bergizi. Berikut ini lima tips menyiapkan menu makan sahur yang praktis dan tidak ribet, sehingga kamu tidak melewatkannya. Yuk, simak sampai akhir artikelnya.
1. Rencanakan menu harian atau mingguan

Membuat meal plan harian atau mingguan merupakan solusi cerdas agar kamu tidak kebingungan memikirkan menu makan sahur setiap hari. Meal plan juga memudahkan kamu dalam mengatur budget belanja dan waktu memasak. Perencanaan ini membantumu menghindari belanja berlebihan yang berujung pada bahan makanan terbuang, terutama jika di kos kamu tidak ada kulkas.
Pilihlah makanan yang bisa tahan lama, seperti telur, ikan teri, cumi asin, dan sayuran kering seperti wortel atau kentang. Untuk masak satu hari, kamu bisa membuat menu simple seperti nasi goreng telur, teri balado, atau perkedel kentang. Pastikan porsinya cukup untuk makan sahur agar tidak ada sisa.
2. Masak di malam hari agar saat sahur tinggal dipanaskan

Memasak menu makan sahur pada malam hari, misalnya setelah salat Tarawih bisa menghemat waktu dan tenaga. Pilih makanan yang tetap enak meski disimpan beberapa jam dalam suhu ruang, seperti capcay, tumis tahu, atau ayam kecap.
Setelah masak, simpan makanan dalam wadah kedap udara dan letakkan di tempat sejuk. Saat sahur, kamu tinggal memanaskannya sebentar di kompor atau magic com. Trik ini juga meminimalisir risiko terlambat sahur karena kehabisan waktu memasak.
3. Manfaatkan sisa lauk berbuka untuk sahur

Seringkali, lauk yang dimasak untuk berbuka masih tersisa dalam jumlah cukup banyak. Daripada dibuang, sisa lauk ini bisa dimanfaatkan untuk makan sahur kamu. Misalnya, jika kamu memasak ayam goreng untuk berbuka, simpanlah sebagian untuk sahur keesokan harinya.
Simpan sisa lauk dalam wadah tertutup agar tetap segar saat sahur. Pastikan lauk yang kamu simpan tidak berbau saat bangun sahur, sehingga masih layak untuk dikonsumsi. Memanfaatkan lauk berbuka untuk sahur bisa menjadi solusi bagi kamu yang tidak memiliki banyak waktu untuk memasak saat sahur.
4. Beli lauk matang di malam hari atau saat sahur

Jika lauk berbuka sudah habis dan kamu malas memasak untuk sahur, membeli lauk matang di malam hari atau saat sahur bisa jadi solusi praktis. Di sekitar kos atau kampus, pasti banyak tempat makan yang menjual lauk matang, seperti ayam goreng, tempe, atau sayuran sampai malam hari. Kamu bisa membelinya dan menyimpannya untuk sahur.
Beberapa tempat makan juga buka saat sahur, jadi kamu bisa membeli lauk segar jika kamu bangun mepet. Hal ini bisa menjadi pilihan cepat dan tidak bikin ribet, apalagi jika waktu sahur sudah sangat terbatas.
5. Siapkan stok makanan cepat saji untuk kondisi darurat

Ada kalanya kamu bangun terlalu mepet untuk masak atau bahkan menghangatkan makanan. Untuk mengantisipasi hal ini, sediakan selalu stok makanan cepat saji, seperti mi instan, sereal, atau roti. Makanan ini bisa disiapkan dalam waktu singkat dan cukup mengenyangkan.
Kamu bisa menambahkan bahan tambahan seperti telur, buah, atau susu untuk meningkatkan nilai gizi. Meskipun praktis, usahakan untuk tidak terlalu sering mengandalkan makanan cepat saji. Stok makanan cepat saji ini bisa menjadi penyelamat saat kamu bangun telat.
Menyiapkan menu makan sahur sebagai mahasiswa rantau memang butuh perencanaan yang matang. Namun, kamu tetap bisa menjalani sahur dengan lebih mudah, sehat, dan hemat dengan menerapkan lima tips di atas. Ingat, sahur adalah waktu penting untuk mengisi energi selama berpuasa. Jangan sampai karena sibuk mengerjakan tugas kuliah, kamu melewatkan sahur begitu saja.