6 Hal Ini Pasti Kamu Rasakan Saat Rajin Berutang
Dalam kehidupan, akan ada masa-masa dimana kamu bisa saja kekurangan uang. Di saat kebutuhan membludak sementara gaji bulanan hanya cukup untuk menutupi biaya makan, maka ‘ngutang’ adalah satu-satu jalan yang biasa ditempuh banyak orang.
Seolah sudah menjadi budaya, berutang seolah menjadi jalan utama saat seseorang terdesak dalam hal finansial. Dan saat seseorang ditagih utang, maka kata andalan pun biasanya akan terlontar dengan indahnya dari mulut si pengutang: “tar, sok, tar, sok!”.
Bagi kamu yang punya hobi ngutang, segera hentikan kebiasaan kamu dari sekarang jika hal-hal minus ini tidak ingin terjadi dalam kehidupanmu.
1.Kamu takut bertemu dengan orang yang kamu utangi
Ketika kamu berhutang kepada orang lain dan kebetulan telat membayar, kamu pasti akan takut bertemu orang yang kamu utangi. Apalagi kamu dan dia berada di kantor yang sama, kamu pasti akan merasa tersiksa karena tidak bisa kemana-mana.
Parno, khawatir, takut, adalah beberapa gejala yang pasti akan kamu alami saat kamu telat membayar hutang selama berbulan-bulan.
2.Pengeluaranmu akan semakin membengkak
Eits, jangan sekali-kali berpikiran berutang bisa meringkankan beban pengeluaranmu, lho. Justru sebaliknya, berhutang akan membuat pengeluaranmu semakin membengkak karena ada beban lain yang harus kamu tanggung.
Jika tanpa hutang kamu bisa mencukupi kebutuhan seperti biasanya, maka dengan berhutang kamu akan membagi pengeluaranmu untuk pos-pos yang sudah kamu gunakan sebelumnya.
3.Kamu tidak akan pernah bisa tidur dengan pulas
Orang yang berhutang tidak akan pernah bisa menikmati hidup dengan nyaman. Jika pada siang hari mereka akan takut bertemu orang, maka malam harinya mereka akan dilanda keresahan karena memikirkan hutang. Otomatis, kamu tidak akan pernah bisa tidur dengan nyenyak karena pikiranmu hanya akan tertuju tentang bagaimana cara membayar utang tepat waktu.
4.Rasa malu membuncah saat janji bayar hutang tak kamu tepati
Seolah sudah menjadi kebiasaan, telat membayar hutang biasanya menjangkiti orang-orang yang memang mempunyai kegemaran berutang. Saat berutang mereka akan mengumbar janji akan membayar tepat waktu, namun ketika batas waktu tiba mereka akan mengulur-ulur waktu untuk membayarnya.
5.Kamu akan dijauhi banyak orang karena rajin berutang sana-sini
Ketika berutang sudah menjadi kebiasaan, maka sudah pasti kamu akan dijauhi orang-orang terdekat karena predikatmu yang tidak baik. Predikat sebagai orang yang gemar berhutang menjadikan banyak orang merasa ‘terancam’ karena takut menjadi korban utang selanjutnya.
Yakin, orang yang gemar berutang biasanya akan meminjam uang dari beberapa orang berbeda agar daya jangkau utangnya bisa lebih luas.
6.Merasa sayang untuk membayar saat punya uang
Nah, ini nih yang menjadi ciri khas negatif dari orang yang memiliki kebiasaan berutang. Jika ketika tak punya uang mereka akan memelas meminta pinjaman uang, maka ketika memiliki kelebihan uang mereka akan merasa sayang saat membayar hutang.
“Ah, urusan bayar hutang bisa kapan aja kali ya, mendingan beli hp keluaran terbaru dulu,” ujarnya sambil duduk selonjor sembari mengipas wajahnya dengan uang lembaran tebal. Bikin kesel kan ya mereka ini?
Jangan jadikan ‘ngutang’ sebagai budaya, karena sekali kamu berutang maka kamu biasanya akan tergoda untuk melakukannya lagi. Semakin sering kamu ngutang, semakin dalam lubang yang kamu gali, maka semakin besar juga kemungkinan kamu akan terperosok ke dalamnya!
