Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara agar Kamu Gak Minder Akibat Membandingkan Sosial

ilustrasi orang memegang bunga (pexels.com/Gustavo Fring)

Membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain agaknya dialami oleh setiap individu. Hal yang membedakan ialah sikap maupun responsnya terhadap perbandingan tersebut. Apakah membanding-bandingkan secara negatif atau positif.

Leon Festinger, seorang psikolog asal Amerika Serikat menjelaskan bahwa social comparison dapat terjadi karena setiap orang punya dorongan bawaan untuk mengevaluasi diri mereka sendiri. Mereka kerap mengevaluasi diri mereka dengan cara membandingkannya dengan orang lain.

Tidak sedikit orang melakukan social comparison secara negatif. Yang membuat mereka justru merasa minder insecure, tidak percaya diri, bahkan stres. Biar kamu gak merasakan perasaan itu secara terus menerus akibat social comparison atau perbadingan sosial, berikut cara yang bisa kamu lakukan.

1.Pahami kebutuhanmu

ilustrasi orang yang pantang menyerah (pexels.com/Allan Mas)

Kalau kamu membanding-bandingkan dirimu sendiri dengan orang lain secara negatif, jelas kamu akan down. Misalnya, kamu melihat temanmu berhasil dan sukses, kamu pun membandingkan dirimu yang belum memperoleh kesuksesan sepertinya. Melihat perbandingan itu dari sisi negatif membuat kamu merasa ragu akan dirimu sendiri. Kamu berpikir bahwa kamu tidak akan pernah bisa meraih keberhasilan seperti temanmu.

Nah, alih-alih berpikir seperti itu, cobalah untuk memahami kebutuhanmu. Lihatlah keberhasilan temanmu dari sisi positif, lalu tanyakan pada dirimu sendiri, “Apa yang aku butuhkan untuk dapat meraih keberhasilanku seperti temanku yang mampu meraih keberhasilannya?”

2.Bangun kemampuan diri sendiri

ilustrasi orang memotret (pexels.com/David Bartus)

Kamu melihat temanmu punya kemampuan yang baik. Kemampuan itu dapat membuatnya meraih banyak prestasi. Alih-alih merasa ragu dengan diri sendiri, bangunlah kapasitas maupun kemampuan dirimu.

Kamu tidak harus memiliki kemampuan yang sama seperti temanmu, sebab setiap orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pahami potensi serta kelebihan yang kamu miliki, gali dan tingkatkanlah. Kamu selalu punya kendali untuk berkembang dan menjadi lebih baik lagi.

3.Sadari kelebihan dan kekurangan

ilustrasi orang memegang buku (pexels.com/Kaushal Moradiya)

Tentang kelebihan dan kekurangan sempat disinggung pada poin sebelumnya. Biar kamu gak merasa down akibat membandingkan diri sendiri dengan orang lain, sadarilah kelebihan dan kekuranganmu. Pahamilah bahwa setiap orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, begitu juga dengan dirimu.

Sebaik apa pun kamu berusaha, tetapi kenyataannya kamu tidak mampu mencapai garis akhir yang diharapkan, jangan lantas menyerah dan menyimpulkan bahwa kamu adalah manusia yang gagal. Kamu barangkali tidak bisa menang di bidang ini, tetapi kamu bisa menang di bidang lainnya. Kamu barangkali gagal merealisasikan rencana ini, tetapi kamu bisa mengubah rencana awal dan strategimu.

4.Biasakan melakukan afirmasi positif

ilustrasi orang tersenyum (pexels.com/Bela cheers)

Biasakanlah melakukan afirmasi positif. Tanamkan pada dirimu sendiri tentang hal-hal positif. Katakanlah pada dirimu sendiri mengenai hal-hal positif. Ketika kamu terbiasa melakukan afirmasi positif, kamu pun tidak akan langsung merasa down, insecure, minder, dan stres ketika melihat kehidupan orang lain lebih baik darimu.

Afirmasi positif dapat menolong dirimu dari ketidakberdayaan maupun keterpurukan. Afirmasi positif membantu mengalihkan pikiranmu dari hal-hal negatif, memotivasimu, serta membantumu bertahan melalui masa-masa yang sulit. Afirmasi positif mampu meningkatkan rasa percaya dirimu.

5.Buat gratitude journal

ilustrasi orang menulis (unsplash.com/Cathryn Lavery)

Setiap manusia punya proses hidupnya masing-masing, begitu juga kamu. Dalam proses kehidupan itu, pasti, ada hal-hal baik yang terjadi. Kamu bisa menuliskan hal-hal baik yang kamu alami dan rasakan dalam gratitude journal milikmu.

Tulis hal-hal baik yang membuatmu bersyukur. Kamu juga bisa menuliskan pencapaian-pencapaianmu yang kamu banggakan. Tindakan ini sangat membantu kamu untuk lebih menghargai diri sendiri dan terhindar dari sikap rendah diri.

Pada dasarnya, membandingkan diri sendiri dengan orang lain tidak akan membuat kamu merasa minder selama kamu mampu mengendalikan pikiranmu untuk tidak bersikap demikian. Caranya? Dengan melihat sesuatu hal secara positif. Selama kamu mengendalikan diri untuk tetap fokus pada hidupmu, apa yang terjadi di luar sana pun tidak akan menggoyahkan jiwamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fajar Laksmita
EditorFajar Laksmita
Follow Us