Meski Cinta, 5 Alasan Kamu Harus Mundur saat Dijadikan Pilihan Kedua
Tidak semua orang mau dijadikan pilihan kedua. Ada banyak sekali alasan. Dicintai dengan tidak utuh memang bukan perkara mudah. Kamu yang sedang mengalaminya sebaiknya berpikir dua sampai dua ratus kali apakah kamu mau berada dalam posisi seperti itu.
Karena secinta apa pun kamu dengannya, ada lima alasan kenapa kamu harus tetap memilih mundur ketika dijadikan pilihan kedua olehnya. Silakan pikirkan dan pertimbangkan sendiri masa depanmu dengannya.
1.Membuatnya lebih mudah memilih
Dengan kamu mundur, semua drama akan berakhir. Dia akan lebih mudah menjatuhkan pilihan dan kamu bebas menemukan seseorang yang menginginkanmu seorang. Tetap tinggal dalam kubangan cinta segitiga akan membuatmu lelah. Berpasangan saja sudah banyak masalah, apalagi bertiga.
2.Dia akan selalu ragu apakah dia sudah benar memilih
Selamanya, dia akan dihantui oleh perasaan bersalah, entah siapa pun yang dia pilih. Kalaupun dia memilihmu, jangan senang dulu. Akan tiba masa saat dia akan ragu apakah pilihannya memilihmu adalah hal yang tepat. Sebenarnya, dia bahkan tidak tahu bagaimana mencintai satu orang saja dengan utuh. Dia mudah terdistraksi.
3.Dia tidak aman terhadap posisinya karena dia sendiri mencintai dua orang
Karena dia pernah melakukan perselingkuhan, secara otomatis dia juga akan merasa tidak aman dengan posisinya karena tahu kamu mungkin bisa melakukannya juga. Dia akan terobsesi supaya kamu hanya memilihnya dan jadi superposesif. Dia bisa menjadikanmu sebagai pilihan kedua. Dia gak akan tenang setelah itu.
4.Kamu akan membuat dirimu sendiri berada dalam situasi sulit kalau tidak mundur sekarang
Kamu akan terjebak dalam drama yang akan berakhir saat kamu tidak memilih mundur. Besar risikonya. Ya kalau dia sangat mencintaimu juga, kalau tidak? Apakah kamu siap mendapatkan gunjingan hanya untuk orang yang bahkan tidak pernah bisa menetapkan hatinya padamu seorang?
5.Dia rentan terhadap perselingkuhan selanjutnya
Seandainya dia memilihmu, selain kamu menanggung kebencian dari si orang pertama, kamu pasti akan merasa tidak aman terhadap permasalahan selanjutnya. Dia sangat rentan terhadap pengaruh orang lain. Ketika kamu mau dijadikan pilihan kedua, tidak menutup kemungkinan kamu akan bertemu dengan pilihan-pilihan lainnya nanti.
Kamu sudah dewasa dan tahu apa, mana, dan siapa yang kamu mau dalam hidup ini. Kalau memang kamu menginginkannya dengan segala risiko yang ada, itu tidak masalah. Jangan mengeluh ketika semua alasan di atas muncul di hadapanmu. Itu karena segala sesuatu ada konsekuensinya. Jadi, pastikan kamu siap dengan itu semua.
