1.100 Kantong Daging Kurban Dibagikan untuk Guru Ngaji di Bogor
- Distribusi difokuskan untuk para guru Al-Qur’an .Fokus utama distribusi tahun ini adalah para guru Quran di wilayah Bogor. Mereka dipilih berdasarkan rekomendasi dari pengajar program Tasin Al-Ghozi. "Kita menerima rekomendasi penerima dari pengajar Tasin Al-Ghozi. Mereka merekomendasikan para pengajar Alquran yang berhak menerima di wilayah Bogor," ujar Milka.
- Penyembelihan dilakukan di RPH demi menjamin kebersihan dan syariat Penyembelihan dilakukan di RPH Kota Bogor agar sesuai SOP dan syariat. “Di tempat ini, seluruh proses mulai dari pemisahan kulit, kepala, kaki, isi perut hingga pencincangan daging dilakukan secara higienis dan
Bogor, IDN Times – Sebanyak 1.100 kantong daging kurban dari 22 ekor sapi dibagikan kepada para guru ngaji di Kota dan Kabupaten Bogor pada hari ketiga Idul Adha 1446 H.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Komunitas Muslimah Al-Ghozi Muslimah Center sebagai bentuk apresiasi terhadap para pengajar Al-Qur'an yang selama ini menjadi garda terdepan dalam mendidik umat.
Pelaksanaan kurban dilakukan secara profesional dan higienis di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Bogor.
"Kami memang menyasar untuk guru Qur'an yang membutuhkan daging kurban. Kami data dari seluruh kota dan Kabupaten Bogor yang terjangkau," Ketua Panitia Kurban Al-Ghozi 2025, Milka Malia, di lokasi pemotongan daging kurban di RPH Kota Bogor, Minggu (8/6/2025).
Kegiatan kurban ini sudah dilaksanakan subdivisi kurban Al-Ghozi Muslimah Center berjalan lima tahun, dimulai sejak 2020 saat masa pandemik COVID-19.
1. Distribusi difokuskan untuk para guru Al-Qur’an
Fokus utama distribusi tahun ini adalah para guru Qur'an di wilayah Bogor. Mereka dipilih berdasarkan rekomendasi dari pengajar program Tasin Al-Ghozi.
"Kita menerima rekomendasi penerima dari pengajar Tasin Al-Ghozi. Mereka merekomendasikan para pengajar Al-Qur'an yang berhak menerima di wilayah Bogor," ujar Milka.
2. Penyembelihan dilakukan di RPH demi menjamin kebersihan dan syariat
Penyembelihan dilakukan di RPH Kota Bogor agar sesuai SOP dan syariat.
“Di tempat ini, seluruh proses mulai dari pemisahan kulit, kepala, kaki, isi perut hingga pencincangan daging dilakukan secara higienis dan terstruktur,” kata Milka.
Sapi-sapi tersebut juga telah lolos pemeriksaan kesehatan sebelum dipotong.
3. Para penerima bersyukur
Salah satu penerima, Wawat dari TPQ Al-Mujahidin Ciomas, menyampaikan rasa syukur atas bantuan ini.
“Alhamdulillah, sangat bermanfaat bagi kami para pengajar Al-Qur’an. Kami datang dari Ciomas. Setiap tahun kami mendapat daging dari Al-Ghozi,” kata dia.
Ia pun mengaku akan mengolah daging tersebut menjadi berbagai masakan seperti semur, rendang, hingga sop.
