Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

AHY Gagal Cawapres Anies, NasDem: Belum Garis Tangan Jangan Kepedean

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni merespons sejumlah pihak yang meributkan gagalnya pasangan Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sahroni mengatakan bahwa AHY masih memiliki banyak kesempatan dalam kontestasi politik tahun 2029 mendatang. Ia pun lantas menyebutkan bahwa AHY belum digariskan menjadi pasangan Anies.

"Namanya belum rezeki belum garis tangan, kan AHY umurnya sama masih ada ruang di 2029 buat dia jadi capres misalkan. Ya why not," kata Sahroni di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (4/8/2023).

"Mestinya juga jangan kepedean. Kita kan yaaa, harus bismillah. Kalau garis tangannya akan menjadi cawapres, kemaren dia tidak akan lari," imbuhnya.

1. Sahroni ibaratkan Anies-AHY pasangan gagal nikah

Wakil Ketua Komisi III DPR sekaligus Bendahara Partai NasDem, Ahmad Sahroni. (IDN Times/Aryodamar)

Sahroni menyebut kolaborasi Anies dengan AHY ibarat sepasang calon pengantin yang batal nikah. Sebab, belum ada akad Anies-AHY sebagai capres-cawapres Pilpres 2024.

“Selama akad nikah belum diucapkan maka tidak ada terjadi pernikahan tersebut, itu contoh. Maka inilah proses politik yang harus di publik dijelaskan secara baik, jangan sampai diprovokasi, kita tidak mau lah,” kata Sahroni.

2. Sahroni sebut undangan pernikahan bukan berarti ketetapan penikahan bakal terjadi

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertemu dengan Gubernur Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis (6/5/2021). (IDN Times/Aryodamar)

Sahroni menjelaskan, di area lobi politis semua bisa terjadi bahkan di detik-detik akhir. Ia menggambarkan pasangan Anies-AHY sebagai calon pengantin yang telah menyebar undangan pernikahan.

“Contoh kalau orang mau nikah, undangan sudah disebar tiba-tiba di hari H batal itu kan normal saja, jadi tidak seolah-olah jadi jengkel atau marah, kedua belah pihak pasangan pasti akan resah, kecewa pasti, tapi kan bukan berarti undangan itu menjadi ketetapan bahwa pernikahan itu akan terjadi,” ujar Sahroni.

3. NasDem bantah mengkhianati Demokrat

Ahmad Sahroni (IDN Times/Aryodamar)

Terkait gagalnya duet Anies-AHY, NasDem bantah memiliki niat mengkhianati Demokrat. Sahroni mengatakan, selama menjadi kader, Surya Paloh tak pernah memerintahkan hal buruk kepada anak buahnya.

“Saya sebagaj kader 10 tahun tidak pernah memerintahkan hal-hal jelek ke kader tidak pernah ada. Tidak pernah pak Surya memerintahkan hal-hal negatif untuk lawan politiknya, beliau selalu ikhlas dan legowo apa yang terjadi dalam proses politik,” ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irfan Fathurohman
EditorIrfan Fathurohman
Follow Us