Cupi Cupita Tak Tahu soal Judi Online, Mengira Promosikan Game Online

Jakarta, IDN Times - Penyanyi dangdut Cupi Warsita alias Cupi Cupita tak tahu diminta mempromosikan judi online. Ia mengira pekerjaan itu untuk mempromosikan gim online.

“Intinya karena ketidaktahuan Cupi Cupita bahwa ini pada akhirnya jadi judi online, yang dia tau adalah game online, itu lah kurang lebih. Tapi ditransmisikan oleh pihak lain kepada judi online,” kata Kuasa Hukum Cupi Cupita Hengki Solihin usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Selasa (26/9/2023).

Hengki mengatakan, kliennya menerima pekerjaan endorsement tersebut pada 2020. Cupi Cupita menerima pekerjaan tersebut karena endorsement itu diberikan orang yang telah dipercaya.

“Kenapa mau mengendorsenya, ya karena yang memberikan order ini adalah orang yang dipercaya yang selama ini memberikan order kerjaan lainnya yang sama, seperti sinetron, seperti nyanyi, jadi dipercaya saja, itu saja dulu mungkin,” katanya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri juga telah memeriksa dua artis lain dalam kasus promosi judi online, di antaranya adalah Wulan Guritno dan Yuki Kato.

Pemeriksaan yang berlangsung selama empat jam, mulai pukul 12.00 WIB hingga 16.00 WIB itu, Yuki Kato menjawab sekitar 23 pertanyaan seputar promosi situs judi online.

"Pokoknya aku datang ke sini membantu teman-teman penyidik di bidang kepolisilan untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh teman-teman penyidik,” ujar Yuki Kato.

Baca Juga: Promosi Judi Online, Cupi Cupita Akui Terima Fee Kurang dari Rp10 Juta

Baca Juga: Pedangdut Cupi Cupita Diperiksa Terkait Promosi Website Judi Online

Baca Juga: Artis Yuki Kato Diperiksa Polisi 4 Jam Terkait Judi Online