Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

CEK FAKTA: Benarkah Drone Anka-S Buatan Turki Sudah Tiba di RI?

(Dokumentasi Turkish Aerospace Industries)
Ilustrasi Drone jenis ANKA-S asal Turki yang dipesan Indonesia. (Dokumentasi Turkish Aerospace Industries)
Intinya sih...
  • KSAU benarkan drone jenis Anka-S sudah tiba di Indonesia.
  • Kemhan melakukan pembelian 12 unit drone Anka jenis S pada 2023.
  • Pembelian drone dilakukan untuk tiga matra TNIm
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Beredar luas di media sosial foto sebuah drone yang terparkir di Lanud Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat. Posisi drone seolah ditutupi di belakang para personel TNI Angkatan Udara yang tengah berfoto bersama. Narasi di media sosial menyebut drone itu jenis Anka-S buatan Turki.

"At least one @TUSAS_TR Anka-S Male UAV has arrived in Indonesia. Photos taken during Air Force Chief of Staff's Wednesday (24/9) visit to Supadio AFB in West Kalimantan, though partially censored and not referencing the UAV in the press release reveal the system," demikian isi cuitan sebuah akun di platform X dan dikutip pada Senin (29/9/2025).

Pembelian drone sebagai salah satu alutsista sudah menjadi salah satu perbincangan di ruang publik. Apalagi drone elang hitam jenis Medium Altitude Long Endurance (MALE) buatan PT Dirgantara Indonesia (DI) masih dalam uji coba terbang. Sedangkan, kini tren pertempuran di udara sudah lazim menggunakan drone dan dikendalikan jarak jauh.

Benarkah drone yang tersebar luas di foto adalah jenis Anka-S buatan Turki?

1. KSAU benarkan drone jenis Anka-S sudah tiba di Indonesia

www.x.com/@Jatosint
Kunjungan kerja Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal M. Tonny Harjono di Lanud Supadio, Kalimantan Barat. (www.x.com/@Jatosint)

Sementara, ketika dikonfirmasi kepada Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal M. Tonny Harjono, ia tak menampik drone jenis Anka-S sudah tiba di Tanah Air pada Jumat, 26 September 2025. Drone buatan Turki itu, kata Tonny sedang dalam proses tes terbang. Ia menambahkan ketibaan drone jenis Anka-S itu tiba di Tanah Air sesuai jadwal pengadaan.

"Drone Turki bagus. Kemarin saya cek (drone) sudah datang di Pontianak. Terus sekarang masih dalam proses test flight. Semuanya sesuai dengan schedule," kata Tonny pada Senin kemarin.

Kontrak pengadaan drone tempur buatan Turkish Aeropsace ini dilakukan saat Presiden Prabowo Subianto masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI pada Februari 2023.

2. Kemhan melakukan pembelian 12 unit drone Anka jenis S pada 2023

 (ANTARA FOTO/Genta Tenri Mawangi)
Replika dalam ukuran asli (full mock-up) sistem UAV buatan Turkish Aerospace Industries, ANKA, dipamerkan di International Defence Industry Fair (IDEF) 2023. (ANTARA FOTO/Genta Tenri Mawangi)

Sementara, pembelian drone jenis Anka S mencapai 12 unit. Hal itu pernah diungkap oleh Kementerian Pertahanan melalui akun media sosialnya pada 2023 lalu. Adapun, nilai transaksi pembelian pesawat canggih ini mencapai US$300 juta atau setara dengan Rp4,5 triliun.

Drone jenis Anka S memiliki panjang awak sekitar 8,6 meter, lebar sayap 17,5 meter, dan tinggi 3,25 meter. Alutsista itu mampu melesat hingga kecepatan 88 knot dengan ketahanan di udara selama 30 jam dan daya angkut mencapai 350 kilogram.

Selain itu, berat keseluruhan drone ini mencapai 1.700 kilogram. Kemhan juga menuturkan bahwa 12 pesawat nirawak ini dapat dilengkapi dengan konfigurasi perangkat dan beberapa senjata yang mumpuni dalam pertempuran.

Kemhan juga menuturkan bahwa 12 pesawat nirawak ini dapat dilengkapi dengan konfigurasi perangkat dan beberapa senjata yang mumpuni dalam pertempuran. "Drone Anka tidak hanya memiliki banyak kemampuan, namun juga dapat dilengkapi rudal atau bom sehingga efektif mengurangi risiko korban prajurit dalam pertempuran," tulis akun @Kemhan_RI.

3. Pembelian drone dilakukan untuk tiga matra TNI

(Dokumentasi Turkish Aerospace Industries)
Ilustrasi Drone jenis ANKA-S asal Turki yang dipesan Indonesia. (Dokumentasi Turkish Aerospace Industries)

Mengutip siaran pers Turkish Aerospace, 12 drone tersebut akan dikirimkan dalam tiga sistem, 6 UAV untuk TNI Angkatan Udara, 3 UAV untuk TNI Angkatan Darat, dan 3 UAV untuk TNI Angkatan Laut.

Penandatanganan kesepakatan telah dilakukan sejak 2 Februari 2023 lalu. Kesepakatan ini juga memuat program offset dan transfer teknologi kepada industri dan universitas dalam negeri, dilanjutkan dengan konten lokal untuk perakitan akhir dan MRO. 

Kesimpulan: keberadaan drone Anka-S buatan Turki benar sudah tiba di Indonesia dan berada di Lanud Supadio.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in News

See More

Sejarah G30S/PKI, Peristiwa Kelam Sejarah Bangsa Indonesia

30 Sep 2025, 08:08 WIBNews