Dahsyatnya Guncangan Gempa Cianjur, Air Kolam Renang Sampai Tumpah

Jakarta, IDN Times - Wilayah Cianjur, Jawa Barat, diguncang gempa dengan Magnitudo (M) 5,6 sekitar pukul 13.21 WIB. Getaran gempa tersebut bahkan terasa sampai ke wilayah Jabodetabek.
Menurut penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kekuatan gempa tersebut dalam kategori sedang. Akibat gempa tersebut, ada sejumlah bangunan yang rusak di Kabupaten Cianjur, seperti rumah warga, gedung pemerintah, fasilitas pendidikan, pondok pesantren, toko, sarana ibadah, kafe, sampai RSUD Cianjur terkena dampaknya.
1. Gempa membuat air kolam renang tumpah

Salah seorang pengguna Twitter dengan akun @todayis_WR, membagikan sebuah foto ketika sebuah kolam renang yang berada di bangunan tinggi sampai 'tumpah' airnya akibat guncangan gempa Cianjur. Air kolam renang yang berada di lantai tinggi itu, terlihat keluar dan tumpah ke bawah bangunan dengan cukup deras.
Sayangnya, pengguna Twitter tersebut tidak menjelaskan di mana lokasi persis peristiwa itu terjadi. Hal ini tentu saja menandakan betapa dahsyatnya guncangan gempa Cianjur.
2. Update korban gempa Cianjur mencapai 46 jiwa
.jpg)
Adapun jumlah korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur, data terbaru sudah mencapai 46 orang. Informasi itu dilaporkan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Suharyanto, dalam konferensi pers virtual, Senin (21/11/2022).
"Ini kami barusan mendapat informasi dan ini Pak Bupati Cianjur juga sudah menyampaikan ke media, ini sekarang sudah ada 46 orang yang meninggal dunia yang sudah ada di RSUD Kabupaten Cianjur," jelas dia.
3. Lebih dari 700 orang mengalami luka
.jpg)
Sementara korban luka-luka, jumlahnya lebih dari 700 orang. Menurut Suharyanto, kebanyakan korban terluka akibat terkena reruntuhan bangunan. Sebelumnya BMKG memang menyebut wilayah Jawa Barat seperti Sukabumi, Cianjur, Lembang, Purwakarta, Bandung berada di kawasan seismik aktif dan kompleks.
Daerah tersebut juga merupakan kawasan rawan gempa. Oleh karena itu, meski kekuatan gempa kategori sedang, hal itu bisa merusak bangunan yang dilewati guncangan.