Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Demo Pelajar Berakhir Rusuh, Alasannya Karena Pasal-pasal Tak Jelas

IDN Times/Helmi Shemi
IDN Times/Helmi Shemi

Jakarta, IDN Times - Aksi unjuk rasa para pelajar SMA di sekitar Gedung DPR Jakarta berakhir rusuh pada Rabu (25/9). Para pelajar melempari polisi dengan batu dan kayu sementara polisi membalas dengan menyemprotkan water cannon dan gas air mata.

Satu di antara pelajar tersebut bernama Cikal. Pelajar dari salah satu SMA di Tangerang ini datang bersama teman-temannya usai menjalani PTS (Penilaian tengah semester). Mereka antara lain berkumpul di Stasiun Palmerah, tak jauh dari gerbang belakang Gedung DPR.

"Tadi saya dicek sama petugas," kata Cikal kepada IDN Times di Stasiun Palmerah. Petugas yang dimaksud adalah petugas polisi. Petugas tersebut memeriksa apakah Cikal dan kawan-kawannya membawa senjata tajam atau tidak. 

Cikal mengatakan informasi unjuk rasa ia terima melalui pesan singkat di aplikasi WhatsApp yang disebarkan di grup-grup sekolah. Ia tak tahu siapa yang pertamma kali mengirimkan pesan berantai tersebut.

Hanya saja, ketika ditanya apa tuntutannya dalam unjuk rasa hari ini, Cikal dan teman-temannya tak menjawab secara spesifik. 

"Ya pasal-pasal yang gak jelas lah, Kak," kata salah satu teman Cikal.

Saat ini aksi unjuk rasa para pelajar SMA masih berlangsung di flyover Slipi. Situasi di lokasii juga masih panas.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in News

See More

Profil Shigeru Ishiba, Perdana Menteri Jepang yang Mengundurkan Diri

08 Sep 2025, 23:27 WIBNews