Di Wisma Atlet, 1.600 Tempat Tidur Disiapkan bagi Pasien Virus Corona

Jakarta, IDN Times - Guna menangani penyebaran virus corona COVID-19 pemerintah telah menyulap Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat menjadi tempat isolasi pasien virus corona.
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono menjelaskan, ada sekitar 1.600 tempat tidur disiapkan di ruang isolasi atau observasi penanganan pasien virus corona.
1. Tower 7 untuk isolasi pasien, setiap lantai diisi 34 kamar

Yudo juga menjelaskan, ruang isolasi dan observasi pasien akan ditempatkan di tower 7 Wisma atlet tersebut. Setiap lantainya akan diisi oleh 34 kamar.
"Untuk Wisma Atlet, Tower 7 yang digunakan untuk isolasi atau observasi. Setiap lantai ada 34 kamar," ujar dia
2. Dua kamar akan ditempati oleh tim perawat yang bertugas

Dari 34 kamar yang tersedia di tiap lantai di Tower 7 tersebut, dua kamar di antaranya akan ditempati oleh tim perawat yang bertugas di sana. Selain itu, tiap kamar bisa diisi oleh 3 tempat tidur.
"Dua dipakai untuk tim perawat, sehingga tersedia 32 kamar. Di masing-masing kamar ini ada 3 tempat tidur," tutur dia.
3. Presiden berharap RS darurat ini tak perlu digunakan

Sebelumnya, Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah menyebut bahwa Wisma Atlet siap menampung hingga 3.000 pasien virus corona COVID-19.
Walaupun siap menampung hingga 3.000 pasien, namun dia berharap agar rumah sakit rujukan pemerintah mampu menampung pasien COVID-19.
"Tapi saya berharap RS darurat ini tidak digunakan. Artinya RS yang ada, yang telah kita siapkan jauh hari sebelumnya, telah bisa melaksanakan penanganan virus corona," kata Jokowi melalui siaran langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/3).