Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gen Z dan Milenial Mulai Ikut Ekosistem Haji dan Umrah

Ilustrasi haji atau umrah. (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi haji atau umrah. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times – Transformasi digital kini tak hanya mendominasi sektor teknologi atau e-commerce, tetapi juga mulai merambah ke layanan perjalanan ibadah seperti haji dan umrah. Selama bertahun-tahun, calon jemaah kerap dipusingkan dengan informasi yang kurang akurat, administrasi yang berbelit, hingga bayang-bayang risiko penipuan.

Padahal, dengan sentuhan inovasi teknologi, berbagai kendala tersebut sebenarnya bisa diminimalisir. Kondisi inilah yang membuat kehadiran generasi muda menjadi penting.

Lewat pengembangan platform digital yang aman dan terintegrasi, masyarakat diharapkan bisa mengakses layanan umrah dengan lebih mudah, mulai dari proses pendaftaran hingga keberangkatan.

1. Generasi muda memiliki peran strategis

Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)
Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)

Generasi muda, khususnya Milenial dan Gen Z, memegang peran strategis dalam mendorong perubahan ini. Berbekal literasi digital yang tinggi, mereka dianggap mampu membangun sistem berbasis data yang mengutamakan transparansi dan keamanan.

Semangat tersebut kemudian dibentuk Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) pada tahun 2025. Beroperasi di kawasan Jakarta Selatan, asosiasi ini menjadi wadah kolaboratif bagi para pelaku industri muda yang memiliki visi menciptakan ekosistem digital yang aman, kredibel, dan bebas penipuan.

“AMUHI didirikan bukan untuk menjadi asosiasi konvensional, kami adalah gerakan yang membawa perubahan dengan pendekatan modern. Kami adalah ekosistem kolaboratif para penyelenggara muda yang berpikir digital dan berorientasi masa depan,” ujar Ketua Umum AMUHI, Antar dalam keterangannya, dikutip Minggu (23/11/2025).

2. AMUHI hadirkan enam pilar digital

Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)
Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)

AMUHI mengembangkan enam pilar digital utama, yakni AMUHI Academy, Check, Protect, Care, Network, dan Digital. Melalui pilar-pilar ini, AMUHI menjalankan fungsinya layaknya sebuah startup hub yang memfasilitasi pelatihan, sertifikasi, advokasi, hingga kolaborasi lintas industri.

Sekjen AMUHI, Dwita Syahranu, menjelaskan salah satu pilar andalan mereka yang berfokus pada keamanan jemaah.

"Pilar utamanya adalah AMUHI Check, sebuah sistem verifikasi digital. Ini memungkinkan jamaah untuk memeriksa kredibilitas sebuah travel secara instan. Tujuannya satu: menciptakan standar baru berbasis digital yang mampu meningkatkan keamanan, kenyamanan, dan kepercayaan publik terhadap industri ini,” kata Dwita.

3. AMUHI jalin kerja sama dengan berbagai pihak

Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)
Asosiasi Milenial Umrah Haji Indonesia (AMUHI) (dok. Istimewa)

Untuk mewujudkan ekosistem yang profesional dan berdaya saing global, AMUHI juga menjalin kerja sama strategis dengan berbagai pihak, mulai dari maskapai penerbangan, perhotelan, pemerintah, hingga fintech syariah.

"Mustahil membangun ekosistem yang kuat sendirian. Kami proaktif menggandeng maskapai untuk efisiensi rute, startup untuk inovasi layanan, dan fintech syariah untuk keamanan transaksi. Sinergi lintas sektor ini adalah keharusan,” ucap Bendahara Umum AMUHI, Ali Maradona.

Share
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in News

See More

TNI Bantu Korban Erupsi Semeru, Menata Jalur Evakuasi hingga Patroli

23 Nov 2025, 12:53 WIBNews