Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ini Momen Haru Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kupang

IMG_2399.jpeg
Di halaman Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang, puluhan siswa baru duduk rapi mengenakan seragam merah putih. Mereka bukan hanya memulai hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), melainkan juga menandai awal dari harapan baru dalam hidup mereka. (Dok. Tim Komunikasi Prabowo)
Intinya sih...
  • Anak-anak dari keluarga kurang mampu mulai mengenyam pendidikan gratis di Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang.
  • Program Sekolah Rakyat merupakan jalan keluar dari kemiskinan struktural dengan sistem berasrama dan pembinaan karakter holistik.
  • Sekolah Rakyat hadir sebagai wujud konkret dari keadilan sosial, memberikan peluang yang sama bagi setiap anak untuk bermimpi dan mengubah masa depannya.

Kupang, IDN Times — Di halaman Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang, puluhan siswa baru duduk rapi mengenakan seragam merah putih. Mereka bukan hanya memulai hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), melainkan juga menandai awal dari harapan baru dalam hidup mereka.

Suasana berubah haru saat lagu “Laskar Pelangi” mengalun dari pengeras suara. Anak-anak itu sebagian dengan mata berbinar menyanyikan liriknya dengan penuh semangat: “Menarilah dan terus tertawa…walau dunia tak seindah surga.” 

1. Gambarkan perjalanan anak-anak

IMG_2397.jpeg
Di halaman Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang, puluhan siswa baru duduk rapi mengenakan seragam merah putih. Mereka bukan hanya memulai hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), melainkan juga menandai awal dari harapan baru dalam hidup mereka. (Dok. Tim Komunikasi Prabowo)

Lagu itu seolah menggambarkan perjalanan mereka, anak-anak dari keluarga kurang mampu, yang kini akhirnya bisa mengenyam pendidikan menengah secara gratis dibiayai pemerintah, berasrama dengan makan tiga kali sehari. 

Sebuah kemewahan yang selama ini mungkin terasa jauh dari jangkauan. Beberapa siswa tampak tersenyum lebar sambil bernyanyi, melambangkan kegembiraan.

2. Sekolah Rakyat dirancang untuk menjadi jalan keluar

IMG_2400.jpeg
Di halaman Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang, puluhan siswa baru duduk rapi mengenakan seragam merah putih. Mereka bukan hanya memulai hari pertama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), melainkan juga menandai awal dari harapan baru dalam hidup mereka. (Dok. Tim Komunikasi Prabowo)

Program Sekolah Rakyat sendiri merupakan salah satu program unggulan pemerintahan Prabowo. Dalam Sidang Kabinet Paripurna pada 21 Maret 2025, Presiden menyampaikan rencana besar membangun 200 sekolah berasrama untuk jenjang SD, SMP, dan SMA, yang ditujukan khusus bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.

“Kami sudah putuskan untuk membangun tahun ini. Kita harap segera mulai dengan 200 sekolah rakyat berasrama untuk SD, SMP, dan SMA. Ini diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu,” ujar Presiden Prabowo saat itu.

Lebih dari sekadar akses pendidikan, Sekolah Rakyat dirancang untuk menjadi jalan keluar dari kemiskinan struktural yang selama ini membelenggu banyak keluarga Indonesia. Dengan sistem berasrama, anak-anak diberikan lingkungan yang lebih stabil, asupan makanan bergizi, dan pembinaan karakter yang holistik. Harapannya, pendidikan ini menjadi jembatan bagi generasi muda untuk naik kelas secara sosial dan ekonomi.

3. Wujud konkret keadilan sosial

ilustrasi Sekolah Rakyat (IDN Times/Sukma Mardya Shakti)
ilustrasi Sekolah Rakyat (IDN Times/Sukma Mardya Shakti)

Pendidikan adalah satu-satunya cara yang sahih dan bermartabat untuk memutus tali kemiskinan antargenerasi. Sekolah Rakyat hadir sebagai wujud konkret dari keadilan sosial, bahwa setiap anak, tanpa memandang latar belakang ekonomi, berhak mendapatkan peluang yang sama untuk bermimpi dan mengubah masa depannya.

Hari pertama di Kupang ini bukan sekadar agenda MPLS. Ia menjadi simbol harapan dan awal dari perjalanan baru. Untuk anak-anak di Sekolah Rakyat, pagi itu bukan hanya tentang mengenal lingkungan sekolah—melainkan tentang mengenal harapan, tentang menapaki tangga yang mungkin akan membawa mereka keluar dari kemiskinan menuju masa depan yang lebih layak. (WEB)

*Artikel ini merupakan kerja sama antara IDN Times dengan Tim Komunikasi Prabowo

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ezri Tri Suro
Cynthia Kirana Dewi
Ezri Tri Suro
EditorEzri Tri Suro
Follow Us