Arti dan Sejarah Pita Merah dalam Peringatan Hari AIDS Sedunia

Sejarah pita merah dimulai sejak 33 tahun lalu

Jakarta, IDN Times - Tanggal 1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia. Peringatan ini bukan hanya untuk menumbuhkan kesadaran bahaya penyakit AIDS, namun untuk memberi dukungan kepada orang dengan HIV/AIDS (ODHA).

Peringatan Hari AIDS Sedunia biasanya identik dengan simbol pita merah. Tahukah kamu kalau sejarah pita merah sebagai simbol AIDS telah ada sejak 33 tahun?

Berikut ini adalah sejarah pita merah sebagai simbol AIDS.

1. Sejarah Pita Merah Bermula pada 1988 oleh sebuah kelompok

Arti dan Sejarah Pita Merah dalam Peringatan Hari AIDS SeduniaAktivitas rehabilitasi sosial pada orang dengan HIV (ODHIV) Medan (Dok. Kemensos)

Sejarah pita merah bermula ada tahun 1988. Dilansir laman UNAIDS, pada masa itu, sebuah kelompok bernama Visual AIDS didirikan para profesional seni sebagai tanggapan terhadap dampak AIDS pada komunitas seni dan sebagai cara untuk mengorganisir seniman, lembaga seni dan penonton seni untuk aksi langsung terhadap AIDS.

Tiga tahun kemudian, pada tahun 1991, beberapa seniman Visual AIDS berkumpul untuk merancang simbol visual untuk menunjukkan belas kasih bagi orang yang hidup dengan HIV dan pemberi perawatan mereka.

Baca Juga: Kenapa Vaksin HIV/AIDS Hingga Kini Belum Juga Tersedia? Ini Alasannya

2. Terinspirasi dari Pita Kuning dan Arti Warna Merah

Arti dan Sejarah Pita Merah dalam Peringatan Hari AIDS SeduniaHari Aids Sedunia (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Pita merah sebagi simbol AIDS terinspirasi dari pita kuning untuk menghormati tentara Amerika yang bertugas di perang Teluk. Kala itu, para seniman memilih untuk membuat pita merah untuk melambangkan dukungan dan solidaritas bagi orang yang hidup dengan HIV.

Pita merah juga untuk mengingat mereka yang telah meninggal karena penyakit terkait AIDS. Warna merah dipilih karena, hubungan dengan darah dan ide gairah, tidak hanya kemarahan, tapi cinta, seperti valentine.

3. Awal Mula Pergerakan atau Kampanye Pita Merah

Arti dan Sejarah Pita Merah dalam Peringatan Hari AIDS SeduniaIlustrasi Dukungan pada Penderita AIDS (IDN Times/Mardya Shakti)

Dalam kampanye spontan pada tahun 1991, relawan Proyek Pita Merah mengirim surat dan pita merah kepada semua pengunjung di Tony Awards di Amerika Serikat. Saat itu, aktor Jeremy Irons tampil di televisi nasional dengan pita merah yang disematkan mencolok di kerahnya.

Pita merah masuk ke Eropa dalam skala massal pada acara Senin Paskah tahun 1992, ketika lebih dari 100 ribu pita merah dibagikan selama Konser Penghargaan Kesadaran AIDS Freddie Mercury di stadion Wembley.

Lebih dari satu miliar orang di lebih dari 70 negara di seluruh dunia menonton acara tersebut di televisi.

Baca Juga: Kisah Dokter Maruli: Mengubah Ancaman HIV dan Pandemik Menjadi Berkah

Topik:

  • Jihad Akbar
  • Jumawan Syahrudin
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya