Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Intensitas Hujan Tinggi, KCIC Batasi Kecepatan Kereta Cepat Whoosh

Stasiun Tegalluar kereta cepat Whoosh, Bandung (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)
Stasiun Tegalluar kereta cepat Whoosh, Bandung (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Jakarta, IDN Times - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan perjalanan Whoosh pada Kamis (25/4/2024). Hal ini terjadi akibat kondisi cuaca yang buruk.

Pada pukul 16.32 WIB, petugas menerima alarm rainfall monitoring system yang mendeteksi adanya intensitas hujan yang tinggi di KM 41+629 s.d KM 80+845 antara Stasiun Karawang dan Padalarang. Dari alarm ini, KCIC mencoba mengambil tindakan.

1. KCIC batasi kecepatan kereta Whoosh

Suasana Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh, Minggu (7/4/2024) malam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Suasana Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh, Minggu (7/4/2024) malam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Untuk memastikan keselamatan perjalanan dan mengantisipasi potensi bahaya, kecepatan kereta dibatasi pada wilayah yang mengalami hujan dengan intensitas tinggi. Penurunan itu terjadi di antara Stasiun Karawang dan Padalarang.

Atas kondisi tersebut, sebagai bentuk kompensasi maka untuk kereta yang mengalami keterlambatan tinggi pada kedatangan dan keberangkatan, KCIC membagikan makanan dan minuman di stasiun keberangkatan atau kedatangan Whoosh.

2. Pemantauan cuaca, bentuk tanggung jawab KCIC

Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh. (dok. KCIC)
Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh. (dok. KCIC)

Pemantauan terhadap kondisi cuaca di sekitar trase kereta cepat Whoosh terus dilakukan, sebagai bentuk upaya memastikan perjalanan dapat berlangsung dengan aman. Apabila kondisi cuaca membaik, secara bertahap kecepatan Whoosh kembali ditingkatkan.

Keamanan dan keselamatan perjalanan menjadi fokus serta prioritas pada perjalanan kereta Whoosh.

"Pemantauan terhadap hal-hal yang bisa mengganggu perjalanan terus kami lakukan untuk memastikan perjalanan Whoosh berjalan aman, lancar dan tanpa kendala," demikian penjelasan KCIC.

3. Air hujan tampias sempat masuk gerbong Whoosh

KCIC series 400 di Stasiun Halim (commons.wikimedia.org/Dwifa_Bagaskoro_S_A)
KCIC series 400 di Stasiun Halim (commons.wikimedia.org/Dwifa_Bagaskoro_S_A)

Pada 12 April 2024 lalu, Whoosh sempat mengundang perhatian. Ketika itu, ada air hujan yang masuk ke gerbong Whoosh, terbawa angin kencang yang mengarah ke dalam kereta melalui pintu kereta yang terbuka.

"KCIC memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan penumpang Whoosh dengan nomor perjalanan KA G1234 relasi Tegalluar-Halim, jam keberangkatan pukul 14.00 WIB," kata Generala Manager Corporate PT KCIC, Eva Chairunisa.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us

Latest in News

See More

Eropa Panas! Polandia Serang Drone Rusia yang Langgar Wilayah Udara

10 Sep 2025, 18:18 WIBNews