Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Irjen Teddy Minahasa Batal Dilantik Jadi Kapolda Jatim

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 7 November 2021. (dok. Humas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 7 November 2021. (dok. Humas Polri)

Jakarta, IDN Times - Kapolda Sumatra Barat (Sumbar) yang dalam proses mutasi ke Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Teddy Minahasa, ditangkap terkait peredaran gelap narkoba.

Atas penangkapan tersebut, Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit akan membatalkan telegram rahasia (TR) mutasi Irjen Teddy. Dengan begitu, ia batal dilantik sebagai Kapolda Jatim.

“Hari ini saya keluarkan TR pembatalan. Saya akan ganti dengan yang baru,” kata Listyo di Mabes Polri, Jumat (14/10/2022).

Keterlibatan Irjen Teddy diungkap oleh Polda Metro Jaya. Saat itu, Polda Metro berhasil mengungkap tiga orang sipil sebagai tersangka.

Setelah dilakukan pengembangan, Polda Metro menemukan adanya keterlibatan polisi berpangkat Bripka dan Kompol.

Tak sampai di situ, Polda Metro terus melakukan pengembangan dan ditemukan keterlibatan seorang pengedar.

“Lalu mengarah ke mantan Kapolres Bukittinggi,” ujar Kapolri.

Dari sanalah, Irjen Teddy diduga terlibat dalam jaringan gelap narkoba.

“Ada keterlibatan (pengedaran narkoba) Irjen TM, atas dasar tersebut kemarin saya minta Kadiv Propam untuk menjemput dan melakukan pemeriksaan terhadap TM. Saat ini TM dinyatakan terduga pelanggar dan dilakukan penempatan khusus, tentunya terkait dengan hal tersebut agar Kadiv Propam diproses etik untuk di PTDH,” tutur Listyo.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irfan Fathurohman
EditorIrfan Fathurohman
Follow Us