Keluarga Ungkap Penyebab Sapardi Djoko Damono Wafat

Jakarta, IDN Times - Sastrawan Indonesia Prof. Dr. Sapardi Djoko Damono tutup usia di Eka Hospital BSD, Tangerang Selatan, Minggu (9/17/2020).
Salah satu perwakilan keluarga Tatyana Soebianto mengungkapkan, Sapardi sudah dirawat di rumah sakit sejak 9 Juli lalu.
"Sudah lama dirawatnya 9 Juli lalu," ujarnya saat dihubungi IDN Times, Minggu (19/7/2020).
1. Sapardi meninggal karena komplikasi

Nana, sapaan akrabnya, mengatakan Sapardi dirawat di rumah sakit karena sejumlah penyakit yang dideritanya. Sapardi akhirnya mengembuskan napas terakhir setelah 10 hari dirawat
"Komplikasi," ujar Nana singkat tanpa memberitahukan detail penyakit yang diderita penyair kondang tersebut.
2. Jenazah akan disemayamkan ba'da Asar

Jenazah Sapardi akan disemayamkan di Kompleks Dosen UI Ciputat Jl. Ir. H. Juanda no. 113, Tangerang Selatan.
"Sesuai rencana keluarga jenazah akan dimakamkan sore hari ini Bakda Ashar di Taman Pemakaman Giritama, Giri Tonjong, Bogor," tulis keterangan yang diterima IDN Times.
3. Para pelayat tidak diminta hadir dalam pemakaman

Para pelayat diminta untuk tidak hadir pemakaman sang maestro.
"Dengan segala hormat pelayat tidak diperkenankan mengantar/hadir di pemakaman, sesuai protokol kesehatan dari pemerintah serta persyaratan dari pihak pemakaman," katanya.