Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Komdigi Minta Bantaun PPATK Putus Judi Online yang Kian Kreatif

20250731_110803(0).heic
Menkomdigi Meutya Hafid. (IDN Times/Amir Faisol)
Intinya sih...
  • Kemdigi blokir 2,5 juta konten negatif terkait judi online
  • Pelaku judi online semakin kreatif dalam promosi
  • Kerja sama dengan PPATK diharapkan dapat memutus mata rantai judi online
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk memblokir rekening bank yang digunakan dalam transaksi judi online. Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan pemutusan akses terhadap situs judi online saja tidak cukup memberikan efek jera buat para pelaku.

"Konten bisa dibuat ulang dengan mudah, tapi rekening sulit dibuka kembali setelah diblokir," kata dia, dalam keterangan resmi, di Jakarta, Kamis (31/7/2025).

1. Komdigi blokir 2,5 juta konten negatif

Menteri Kementerian Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid (Dok. Daffa Ulhaq)
Menteri Kementerian Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid (Dok. Daffa Ulhaq)

Ia mencatat sejak 20 Oktober 2024 hingga 28 Juli 2025, Kementerian Komdigi telah melakukan takedown terhadap hampir 2,5 juta konten negatif, dengan sekitar 1,7 juta di antaranya terkait judi online. Kendati, peredaran situs judi online masih marak dan terus dipromosikan di berbagai platform media sosial.

"Data konten-konten negatif ini kami dapatkan dari aduan masyarakat dan sistem crawling kami," ujarnya.

2. Pelaku judi online semakin kreatif

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid di Focus Group Discussion (FGD) "Pertemuan dengan Para Ahli terkait Peraturan Perlindungan Anak" di Jakarta, pada Kamis (06/02/2025) (IDN Times/Misrohatun)
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid di Focus Group Discussion (FGD) "Pertemuan dengan Para Ahli terkait Peraturan Perlindungan Anak" di Jakarta, pada Kamis (06/02/2025) (IDN Times/Misrohatun)

Meutya mengatakan, pelaku judi online semakin kreatif mencari celah melakukan promosi agar tidak terlacak oleh sistem crawling konten. Oleh karena itu, ia menyambut baik langkah PPATK yang melacak rekening terindikasi terkait judi online, sekaligus mendorong sektor perbankan untuk lebih ketat dalam proses verifikasi nasabah.

"Perbankan juga harus diminta untuk lebih ketat sehingga pelaku tidak bisa membuat rekening lagi," tutur Politikus Partai Golkar itu.

3. Kerja sama bareng PPATK diharapkan efektif

Menkomdigi Meutya Hafid sebut investasi Apple harusnya lebih besar dari Microsoft. (IDN Times/Amir Faisol)
Menkomdigi Meutya Hafid sebut investasi Apple harusnya lebih besar dari Microsoft. (IDN Times/Amir Faisol)

Meutya mengatakan melalui kolaborasi lintas sektor antara Kemkomdigi dan PPATK, upaya memutus mata rantai judi online diharapkan dapat berjalan lebih efektif.

"Ini bagus kalau disatukan, jadi ada crawling kontennya dan ada juga crawling rekeningnya," ujar Ketua Komisi I DPR RI periode 2019-2024 itu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us