Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kota Bogor Siap Operasikan Koperasi Kelurahan Merah Putih

Koperasi merah Putih.jpg
Distributor ID Food Bogor dan Depok Endang Prihana saat menunjukkan produk di koperasi Merah Putih Desa Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (21/7/2025). IDN Times/Linna Susanti
Intinya sih...
  • Baru 19 kelurahan punya gedung, sisanya menyusulDari 68 kelurahan di Kota Bogor, baru 19 memiliki bangunan gedung KKMP.
  • Proses pembangunan masih bertahap dan Pemkot Bogor serius dalam pembentukan KKMP.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

BOGOR, IDN Times - Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) di Kota Bogor siap beroperasi setelah dilakukan groundbreaking pada Jumat (17/10/2025). Operasional KKMP diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi di tingkat grassroot.

Groundbreaking KKMP di Kota Bogor dilaksanakan di Gang Kelor, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat. Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, mengungkapkan tantangan serta harapan besar pemerintah terhadap keberadaan KKMP.

Dia mengatakan, pemerintah pusat mensyaratkan KKMP harus berdiri di atas lahan seluas 1.000 meter persegi. Persyaratan ini menjadi tantangan besar di tengah keterbatasan lahan Kota Bogor.

"Karena Kota Bogor memiliki keterbatasan lahan, kami hanya punya waktu dua hari untuk menyiapkan lokasi. Alhamdulillah, kami dapat lahan yang cukup representatif dengan luas mendekati 1.000 meter, yakni 921 meter persegi,” kata Jenal.

Meskipun sedikit kurang dari syarat ideal, lokasi di Gang Kelor, Kelurahan Menteng, dianggap representatif dan sudah dilengkapi bangunan yang akan disesuaikan desainnya.

1. Baru 19 kelurahan punya gedung, sisanya menyusul

Jenal Mutaqin.jpeg
Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin (tengah, kemeja biru muda, depan) saat menghadiri roundbreaking yang dilakukan serentak secara nasional pada Jumat (17/10/2025). Humas Pemkot Bogor.

Dari total 68 kelurahan yang ada di Kota Bogor, Jenal mengatakan, progres pembangunan KKMP masih bertahap. Hingga saat ini, belum semua kelurahan memiliki gedung fisik untuk operasional koperasi.

"Dari 68 kelurahan di Kota Bogor memang baru 19 yang memiliki bangunan gedung KKMP. Beberapa lainnya masih dalam proses,” ujar dia.

Meskipun demikian, Pemkot Bogor menunjukkan keseriusan penuh dalam pembentukan KKMP ini. Termasuk melalui bimbingan teknis bagi para pengurus dan pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Kelurahan (Musbangkel).

2. Evaluasi potensi lokal, jangan sampai copy paste

Koperasi Merah Putih.jpg
Warga belanja di gerai koperasi Merah Putih Desa Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (21/7/2025). IDN Times/Linna Susanti

Jenal Mutaqin mengatakan, keberhasilan KKMP sangat bergantung pada kemampuan pengurusnya dalam mengangkat potensi ekonomi khas wilayah masing-masing. Dia akan memastikan, proses Musbangkel yang telah dilakukan betul-betul menghasilkan program orisinal, bukan sekadar meniru program lain.

“Maka kita akan melihat apakah Musbangkel yang sudah dilakukan betul-betul mengangkat potensi lokalnya atau masih copy paste meniru contoh lain,” kata dia.

Fokus pada potensi lokal ini menjadi kunci agar KKMP benar-benar relevan dan mampu memberikan dampak ekonomi di tingkat kelurahan.

3. Fondasi ekonomi grassroot dan sinergi program makan bergizi gratis

mbg.jpg
Situasi dapur SPPG MBG di Kota Bogor. Humas Pemkot Bogor.

Jenal mengatakan, harapan besar Presiden Prabowo Subianto terhadap KKMP adalah menjadikannya wadah yang mampu menopang potensi ekonomi wilayah. Dia melihat adanya peluang sinergi dengan program pemerintah pusat lainnya, seperti Makan Bergizi Gratis.

“Jadi manfaatnya untuk masyarakat. Apalagi jika disinergikan dengan program Makan Bergizi Gratis, terutama bagi beberapa dapur yang kesulitan pasokan pangan. Artinya, koperasi menjadi fondasi agar perekonomian di tingkat grassroot betul-betul bergerak,” ucap dia.

Sinergi ini, kata dia, diharapkan mampu membuat KKMP berfungsi sebagai penyedia kebutuhan pangan bagi dapur program sekaligus menggerakkan rantai pasok lokal.

Share
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in News

See More

Polri Sita Aset 29 Tersangka TPPU Narkoba Senilai Rp221 Miliar

22 Okt 2025, 15:14 WIBNews