Menag Mengaku Diminta Prabowo Bantu Pembangunan Kampung Haji

- Menteri Agama mengaku diminta Presiden Prabowo membantu bangun Kampung Haji.
- Kemenag siap membantu pembangunan Kampung Haji sesuai arahan Presiden Prabowo, meski kewenangan utama di Kementerian Haji dan Umrah.
- Kampung haji ditargetkan aktif pada 2028.
Jakarta, IDN Times - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyatakan Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Agama (Kemenag) membantu Chief Executive Officer (CEO) Danantara, Rosan Roeslani, membangun Kampung Haji di Tanah Suci.
Meski begitu, Menag menjelaskan, gagasan tersebut merupakan ranah Kementerian Haji dan Umrah, untuk membangun di lahan seluas 80 hektare tersebut.
"Pak Presiden masih minta saya untuk membantu Pak Roslan untuk melahirkan gagasan besar ini. Tapi di atas segala-galanya itu adalah wilayahnya Menteri Haji," ujar Menag di Jakarta, Selasa (21/10/2025).
1. Sepenuhnya diurus Kementerian Haji dan Umrah, Kemenag ikut bantu

Menurut Menag, Kementerian Haji dan Umrah secara penuh mengurus gagasan besar tersebut. Namun, sebagai orang yang menciptakan pendekatan awal, Menag mengaku masih diminta melakukan langkah berikutnya bersama pihak terkait.
"Ada haji memang, karena urusan haji itu semuanya diurus oleh Kementerian Haji. Tapi Kementerian Haji kan teman kita juga. Mungkin kita bantulah, tapi tetap jarumnya itu nanti ke depannya adalah (Kementerian) Haji, tetapi sebagai orang yang menginisiasi dan juga orang yang menciptakan pendekatan-pendekatan awal, saya masih diminta oleh Bapak Presiden melakukan langkah-langkah berikutnya, bersama dengan pihak-pihak terkait, khususnya Kementerian Haji," kata Nasaruddin.
2. Kemenag akan tetap mengawal pembangunan Kampung Haji

Menag mengatakan, pembangunan Kampung Haji yang dilakukan Kementerian Haji dan Umrah akan meringankan beban Kemenag.
"Tapi kalau misalnya dilakukan nanti oleh Kementerian Haji semuanya, maka dengan sendirinya ya mungkin akan meringankan beban kami juga," kata dia.
Akan tetapi, Menag menegaskan, Kementerian Agama akan tetap mengawal gagasan besar tersebut, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo.
"Tapi poinnya, insyaallah Kementerian Agama akan tetap mengawal sesuai dengan arahan Bapak Presiden," tutup Menag.
3. Kampung Haji ditargetkan beroperasi mulai 2028

Pada kesempatan berbeda, Wakil Menteri Haji dan Umrah, Danhil Anzar Simanjuntak, mengatakan Kampung Haji diharapkan bisa selesai pada 2028.
"Meskipun saat ini masih berupa commitment letter ya, tapi kita berharap bisa dibangun dan mulai berfungsi pada tahun 2028 mendatang," katanya saat diwawancarai IDN Times di Padang, Sabtu, 30 Agustus 2025.
Menurut Danhil, adanya Kampung Haji bisa menekan biaya yang dikeluarkan masyarakat Indonesia.
"Tentu, karena sistemnya nanti adalah one stop service. Di Kampung Haji itu nanti akan ada hotel, restoran, rumah sakit, dan semua bentuk pelayanan," kata Dahnil.