Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

NasDem Apresiasi Yenny Wahid Siap Maju Jadi Cawapres

Ketua DPP NasDem Willy Aditya. (IDNTimes/Melani Putri)

Jakarta, IDN Times - Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya mengapresiasi sikap putri kedua Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid, yang menyatakan siap maju menjadi cawapres jika dipinang salah satu capres.

“Kita apresiasi, Mas Anies ini seperti Teh Botol Sosro saja, siapa pun cawapresnya yang akan jadi presiden Anies Baswedan, jadi bisa dengan siapa siapa saja gitu,” kata Willy di NasDem Tower, Kamis (10/8/2023).

1. Koalisi serahkan persoalan cawapres sepenuhnya ke Anies

Ketua DPP NasDem, Willy Aditya (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Willy menambahkan, tim 8 telah menyerahkan sepenuhnya persoalan cawapres kepada Anies Baswedan. Dia mengatakan, ketua umum partai yang mendukung Anies telah menandatangani kesepakatan tentang kewenangan memilih cawapres.

“Jadi, mau si A si B si C si D gitu itu kita serahkan kepada mas Anies yang penting kita magnet utamanya itu capres, cawapres penting ya penting tapi sekali lagi yang menjadi episentrumnya itu ya capresnya sendiri yaitu Anies Baswedan,” kata dia.

2. Nama cawapres sudah di kantong Anies Baswedan

Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan. (IDN Times/Amir Faisol)

Menurut Willy, nama cawapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu sudah ada di kantong Anies Baswedan. Willy mengatakan pengumuman cawapres masih menunggu momentum karena harus ada elemen kejutan.

“Ya itu sudah proses sebelumnya ya, sekarang sudah ada di kantong mas Anies ya, kita tunggu lah kapan kantong Doraemonnya dibuka gitu, jadi tentu butuh elemen surprise butuh momentum,” tutur dia.

3. Tunggu pergerakan capres lain

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menanggapi gugatan batas usia Cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK). (IDN Times/Amir Faisol)

Meski Anies dideklarasikan yang pertama sebagai capres, Willy mengatakan pihaknya masih menunggu sikap capres-capres yang lain terkait pengumuman cawapres.

“Toh capres yang lain juga masih adem ayem, belum ada juga pergerakan, ini sebuah proses dinamika yang harus kita lewati dan kita lewati lah bersama-sama, tentu dinamikanya ada pasang surutnya, ada gelombangnya,” kata dia.

“Toh tidak mungkin bergerak tanpa melihat juga toko sebelah ya, jadi ya toko sebelah ya masih tutup juga ya, gitu,” sambungnya.

Sebelumnya, Yenny Wahid, mengaku siap jika diminta menjadi bakal cawapres dari salah satu capres. Yenny kini santer disebut-sebut dipertimbangkan untuk mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

"Terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Bahwa saya dianggap punya kompetensi untuk bisa bersanding dengan para calon presiden," ungkap Yenny.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
Amir Faisol
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us