Orasi di Depan KPU, Novel Bamukmin: Bubarkan KPU Kalau Tidak Netral!

Jakarta, IDN Times - Ketua Media Center PA 212, Novel Bakmumin, mengikut aksi yang digelar oleh Forum Umat Islam (FUI) untuk menuntut Pemilu yang adil, bersih, dan tanpa kecurangan. Aksi tersebut digelar di depan Komisi Pemilihan Umum (KPU), usai salat Jumat.
1. Novel katakan menteri sudah tidak netral

Dalam orasinya, Novel menyinggung tentang menteri Kabinet Kerja yang dianggapnya sudah tak lagi netral. Di hadapan ratusan anggota FUI, ia berteriak bahwa Menteri sudah tidak netral dan malah mendukung kubu 01. "Berhentikan menteri-menteri yang tidak netral! Berhentikan camat-camat yang tidak netral!" teriak Novel sambil diiringi sorakan anggota FUI.
2. Novel: Bubarkan KPU jika tidak netral!

Selain itu, ia merasa bahwa KPU sudah tak lagi netral. Ia pun berteriak untuk membubarkan KPU kalau memang lembaga penyelenggara Pemilu itu tak netral lagi. "Bubarkan KPU! Bubarkan KPU!" teriaknya lagi.
3. Novel singgung aturan orang gangguan mental ikut coblos Pemilu

Selain itu, Novel juga menyinggung tentang aturan orang gangguan mental yang bisa ikut memilih di Pemilu 2018. Menurutnya, aturan tersebut dikatakan membuat KPU semakin tidak bisa dipercaya. "Masa orang gila ngerti Pemilu? Waras atau tidak? Artinya KPU ini sudah ada orang gila, kalau gila, bisa dipercaya atau tidak?" katanya.