PDIP Sudah Dengar Isu Azwar Anas dan Budi Gunawan Jadi Menteri Prabowo
- PDIP tidak mengajukan menteri ke pemerintahan Prabowo-Gibran
- Azwar Anas dan Budi Gunawan dianggap membantu di pemerintahan Jokowi, namun PDI Perjuangan tidak mengajukan menteri
- PDI Perjuangan memberi kode akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran, dengan komunikasi antara Puan Maharani dan Prabowo
Jakarta, IDN Times - Bendahara Umum PDI Perjuangan, Olly Dondokambey, mengaku sudah mendengar kader PDI Perjuangan, Azwar Anas dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan akan menjadi menteri di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Iya, kita dengar-dengar dibicarakan begitu, karena apa? Pak Azwar selama ini kan sudah membantu ada di dalam (pemerintahan Jokowi), Pak Budi Gunawan juga tentu sebagai kepala BIN memberikan informasi-informasi. Ya, kerja sama sudah jalan. Kalau mereka dibicarakan ya tentu sangat baik bagi kita, kan gitu," ujar Olly kepada jurnalis, Senin (7/10/2024).
1. Azwar Anas dianggap membantu menyusun struktur organisasi kementerian
Azwar Anas yang kini menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), dianggap membantu menyusun struktur organisasi kementerian, termasuk Kementerian Pertahanan yang dipimpin Prabowo Subianto.
"Kan selama ini sudah jalan, Pak Azwar ikut membantu menyusun struktur organisasi kementerian baru yang diusulkan oleh Pak Prabowo toh. Itu aja bentuk kerja sama, udah jalan," kata dia.
2. Menteri urusan hak prerogratif Presiden terpilih
Meski demikian, kata Olly, PDI Perjuangan tidak mengajukan menteri. Sebab, menteri merupakan hak prerogratif presiden terpilih.
"Itu urusan Pak Prabowo, apa dia meminta ibu mengusulkan dan dia menyetujui ya urusan Pak Prabowo itu, hak preogratif Presiden," beber dia.
3. PDIP beri kode mendukung pemerintahan Prabowo
Dalam kesempatan itu, PDIP memberi kode partainya akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. Menurutnya, komunikasi juga sudah berjalan antara Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani dengan Prabowo.
"Yang jelas kan kerja sama sudah jalan. Karena apa? Mbak Puan sudah jadi Ketua DPR, segala program pemerintah kan Mbak Puan yang ketok, ya toh, artinya kan sudah jalan, tinggal seperti apa kelanjutannya kita tunggu hasil pertemuan Ibu (Mega) sama Pak Prabowo saja," ujar Olly.
Menurutnya, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri juga telah menegaskan PDI Perjuangan tidak menganut istilah koalisi dan oposisi.
"Ibu Mega bilang, kita kan tidak mengenal oposisi, ya toh," kata dia.
