Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Persija Tak Bisa Main di GBK gara-gara Apel Siaga, NasDem Minta Maaf

Konferensi pers DPP NasDem terkait agenda Apel Siaga Perubahan di SUGBK yang akan diadakan pada 16 Juli 2023. (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Konferensi pers DPP NasDem terkait agenda Apel Siaga Perubahan di SUGBK yang akan diadakan pada 16 Juli 2023. (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Persija Jakarta tak bisa menggelar laga melawan Bhayangkara FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada Minggu (16/7/2023). Hal itu karena ada acara Apel Siaga Perubahan yang digelar Partai NasDem.

Laga Persija Jakarta vs Bhayangkara FC kemudian dipindahkan ke ke Stadion Patriot Candrabhaga di Bekasi. Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali meminta maaf karena Persija Jakarta tak bisa bermain di SUGBK.

"Pada kesempatan ini, izinkan saya juga untuk menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada teman-teman Persija dan Jakmania atas berbenturan jadwal yang terjadi pada tanggal 16, yang kemudian sejatinya kawan-kawan Persija akan bertanding di GBK tanggal 16, terus kemudian pada akhirnya dipindahkan ke Patriot," ujar Ali dalam konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta, Rabu (12/7/2023).

1. Apel Siaga Perubahan sudah direncanakan sejak Februari 2023

Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)

NasDem mengaku sudah merencanakan Apel Siaga Perubahan itu sejak Februari 2023. Ali mengatakan, Ketua Umum Partai NasDem juga menyesalkan kedua kegiatan itu bentrok.

"Pada akhirnya berkembang di publik, seakan-akan tanda kutip, salah satu upaya untuk mengusir, kasarnya seperti itu, Persija Jakarta. Sekali lagi, kami bersama Ketua Umum Partai Nasdem dan ketua pelaksana, sangat-sangat menyesalkan kejadian ini dan mohon maaf kepada teman-teman, ini bukanlah upaya daripada Partai NasDem," ucap dia.

2. Minta maaf ke pengguna jalan sekitar GBK jika terjadi macet

Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Ali juga meminta maaf kepada pengguna jalan yang berada di area Kompleks GBK jika terjebak macet. Sebab, dalam Apel Siaga Perubahan diperkirakan ada 180 ribu kader NasDem hadir.

"Kalau kegiatan yang dihadirkan begitu banyak orang, pastinya yang mengganggu arus lalu lintas. Pada kesempatan ini, izinkan untuk menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, kepada kota Jakarta, pengguna jalan, pengguna transportasi umum, pengguna jalan raya, pasti akan membuat situasi tidak nyaman," ucap dia.

3. Jokowi tak diundang

Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Ahmad Ali (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, Ali mengatakan, Presiden Joko "Jokowi" Widodo tak diundang dalam Apel Siaga Perubahan itu. Sebab, kata dia, acara tersebut khusus internal kader NasDem.

"Apakah Pak Jokowi diundang? Tidak. Karena kegiatan pada tanggal 16 Juli 2023 ini adalah kegiatan internal partai politik. Jadi, kita tidak mengundang pihak-pihak eksternal termasuk pemerintah yang nonkader Partai NasDem," ujar Ali

Ali juga menyebut NasDem tak mengundang relawan Anies Baswedan dalam acara tersebut. Oleh karena itu, relawan Anies diharapkan bisa memahami karena acara tersebut untuk konsolidasi internal.

"Begitupun relawan-relawan yang selama ini mobile membantu Mas Anies itu, juga kami tidak akomodir. Pertama, karena bahwa ini konsolidasi internal, kami tidak mau kemudian relawan itu nanti dipersonifikasi bahwa ini relawan yang afiliasi ke NasDem, tapi karena relawan itu bekerja untuk memenangkan Anies, bukan memenangkan Partai NasDem," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafian
EditorMuhammad Ilman Nafian
Follow Us