Pria di Bekasi Jadi Korban Hipnotis, Motor dan Handphone Dirampas
- Seorang pria di Bekasi menjadi korban hipnotis saat pulang kerja
- Pelaku pura-pura bertanya dan menepuk punggung korban, lalu membawa ke kebun kosong
- Korban dibekap, dipukul helm, dan kehilangan sepeda motor serta uang tunai
Bekasi, IDN Times - Seorang pria berinisial MI (26) menjadi korban hipnotis saat melintas di Jalan Transyogi, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi. Peristiwa itu terjadi pada Senin (4/11/2024) sekitar pukul 22.30 WIB.
Kapolsek Jatisampurna, Iptu Didik Tri Maryanto mengatakan peristiwa itu terjadi setelah korban pulang dari tempat kerjanya yang di wilayah Kranggan, Kecamatan Jatisampurna.
"Korban sedang mengendarai sepeda motor. Saat di depan Plaza Cibubur, diberhentikan oleh orang tidak dikenal," kata Didik, Selasa (5/11/2024).
1. Pelaku berpura-pura menanyakan alamat
Saat itu, pelaku yang diduga berjumlah dua orang langsung berpura-pura bertanya kepada korban dengan menepuk punggung korban. Setelah itu, korban pun langsung menerima ajakan pelaku untuk mendatangi kebun kosong.
"Setelah korban ditepuk oleh pelaku, korban merasa linglung dan mengikuti ajakan pelaku hingga sampai di tengah kebon kosong," katanya.
Didik menjelaskan, kebun kosong itu berlokasi di Gang Damai, RT 03/RW 06, Kelurahan Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi. Di lokasi tersebut, korban pun dibekap dan sempat menerima hantaman helm dari para pelaku.
"Pelaku melakban tangan korban, lalu korban tersadar dan berkata kepada pelaku 'mau diapakan saya?' Melihat hal tersebut pelaku memukul dahi korban dengan helm lalu melakban mulut dan mata korban," jelas Didik.
2. Sepeda motor dan handphone korban dirampas
Setelah itu, pelaku pun langsung meninggalkan MI dengan membawa sepeda motor, handphone dan uang tunai senilai Rp256 ribu milik korban. Korban pun berusaha berlari ke jalan untuk meminta pertolongan warga.
"Setelah pelaku pergi, korban berusaha melepas lakban ditangan, mata dan mulut korban. Kemudian korban lari ke jalan meminta pertolongan warga," jelasnya.
Setelah bertemu warga sekitar, korban pun langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Jatisampurna.
3. Masih dilakukan penyelidikan
Didik menambahkan, pihaknya pun telah melakukan pengecekan TKP dan saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.
"Saat ini Unit Reskrim masih lakukan penyelidikan. Semalam kami lakukan pengecekan TKP bersama korban dan diketahui bahwa diduga korban terkena hipnotis sehingga mengikuti jalan sampai di TKP," jelasnya.
